Bauchi, Nigeria (ANTARA) - Kelompok bersenjata di Nigeria menewaskan puluhan orang dan menculik sejumlah anak dalam serangan terpisah di dua negara bagian utara, ungkap polisi dan warga pada Minggu (4/6).

Peristiwa itu merupakan insiden terbaru di wilayah yang kerap dilanda kekerasan bersenjata tersebut.

Geng motor bersenjata kerap memanfaatkan keberadaan pasukan keamanan yang minim di wilayah tersebut untuk menculik warga desa, pengendara motor dan siswa untuk mendapat uang tebusan.

Menurut warga, kelompok bersenjata itu telah menyerang desa Janbako dan Sakkida di Negara Bagian Zamfara pada Sabtu (3/6) dan menewaskan 24 orang.

Kelompok bersenjata itu juga menculik sejumlah anak yang mengumpulkan kayu bakar di hutan di desa tetangga Gora.

Warga setempat di Janbako dan Sakkida, Hussaini Ahmadu dan Abubakar Maradun, kepada Reuters melalui sambungan telepon mengatakan geng tersebut awal pekan ini meminta bayaran agar warga desa dapat menggarap lahan, namun warga menolak.

Juru bicara kepolisian Zamfara Yazid Abubakar membenarkan serangan tersebut. Namun, menurut dia, hanya 13 orang yang dilaporkan tewas dan sembilan anak laki-laki dan perempuan diculik.

Sementara itu, di Negara Bagian Benue di Nigeria tengah utara, kelompok bersenjata pada Sabtu (3/6) membunuh 25 orang dan membakar rumah mereka dalam serangan terhadap masyarakat Imande Mbakange, lapor dua warga.

Motif penyerangan masih belum diketahui dan pihak kepolisian belum menanggapi permintaan untuk berkomentar.

Baca juga: Serangan terhadap konvoi konsulat AS di Nigeria tewaskan empat orang
Baca juga: Kelompok bersenjata culik 80 orang di Nigeria, termasuk anak-anak

Baca juga: Kelompok bersenjata bunuh lima polisi Nigeria

Sumber: Reuters

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2023