Jakarta (ANTARA) - Ganda putra Indonesia Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri menantang unggulan ketiga asal Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik pada babak kedua Super 750 Singapore Open 2023.

"Menghadapi Aaron Chia/Soh Wooi Yik besok, kami harus lebih siap. Kami tidak boleh lengah. Mereka memiliki kelebihan seperti servis yang bagus, pertahan kuat, dan tidak gampang mati," kata Fikri melalui keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta, Rabu.

Bagas/Fikri mengawali turnamen yang memperebutkan total hadiah 850 ribu dolar AS (sekitar Rp12,6 miliar) itu dengan baik. Mereka menang dua gim langsung 21-18, 21-19 atas ganda putra Taiwan Lee Yang/Wang Chi-lin di Singapore Indoor Stadium, Kallang, Singapura, Rabu.

"Hari ini performa kami sangat baik. Tadi saya fokus di lapangan dan berusaha mendapatkan poin demi poin saja. Di tengah lapangan, tadi saya bisa bermain baik dan menerapkan strategi dengan optimal. Saya berani mengadu di permainan depan lawan Lee Yang," ujar Fikri.

Senada, Bagas juga mengatakan kemenangan ini tak lepas dari hasil analisis terkait lawan yang dihadapi. Mereka memanfaatkan kondisi lawan yang sempat cedera untuk bisa meraih kemenangan.

"Sebelum ini lawan sempat cedera saat di Piala Sudirman 2023 (di China pada 14-21 Mei). Meski begitu, saya tidak mau lengah. Kami tetap waspada. Kami tidak boleh terbawa dan jangan sampai kasih hati saja ke lawan," ujar Bagas.

Meski tampil apik pada babak pertama, Bagas/Fikri sepakat untuk tidak berleha-leha. Mereka akan mempersiapkan diri dengan baik untuk menghadapi pertandingan berikutnya sekaligus pertemuan pertama melawan Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

"Kemenangan ini baru babak awal. Masih banyak pertandingan yang harus dihadapi. Karena itu, setelah ini saya perlu istirahat, makan yang baik. Juga harus tetap enjoy untuk menghadapi pertandingan berikutnya," pungkas Fikri.

Baca juga: Rinov/Pitha diuntungkan keputusan "linesman" saat lawan Praveen/Melati
Baca juga: The Babies termotivasi dengan status juara bertahan Singapore Open
Baca juga: Pelatih ungkap kendala strategi penyebab kekalahan Jonatan Christie

Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2023