Sedang komunikasi. Ya mungkin minggu ini
Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta saat ini mulai memproses administrasi terkait pembukaan trotoar di depan kantor Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat (AS) Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.
 
"Saya butuh administrasi antara Kemenlu (Kementerian Luar Negeri) dan Kedubes (Kedutaan Besar). Itu sudah dibahas dan dibicarakan. Mudah-mudahan segera (dibuka)," kata Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di kawasan Kwitang, Jakarta Pusat, Kamis.
 
Selain itu, Heru mengatakan  telah berkoordinasi dengan Dirjen Amerika dan Eropa Kementerian Luar Negeri terkait pembongkaran blokade tersebut.
 
"Saya sudah bicara dengan Pak Dirjen Amerop (Direktorat Jenderal Amerika Eropa Kementerian Luar Negeri), sedang dikomunikasikan dengan baik oleh Kemenlu ke Kedubes AS," jelas Heru.
 
Lebih lanjut, Heru menyebut proses pembukaan blokade itu akan diusahakan selesai pekan ini.
 
“Sedang komunikasi. Ya mungkin minggu ini," sebut Heru.
 
Diketahui, Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia, Sung Y Kim mengatakan, bersedia membuka penutup trotoar di depan kantornya dan siap berkoordinasi dengan pemerintah Indonesia.
 
"Aksesibilitas, keamanan, dan walkability adalah faktor pertimbangan penting untuk kota besar seperti Jakarta. Kami menyambut baik dan menantikan kerja sama dengan pemerintah Indonesia untuk pembukaan kembali trotoar di depan Kedubes AS," kata Sung Y Kim seperti dikutip lewat akun Twitter resminya @USAmbIndonesia, Selasa.
 
Adapun trotoar di depan Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat (AS), Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat itu sudah sejak lama ditutup dengan besi, beton. dan kawat berduri sehingga tak bisa dilewati pejalan kaki.
Baca juga: Aktivis minta penutupan trotoar Kedubes AS segera diselesaikan
Baca juga: Pemprov DKI dan Kemenlu koordinasikan penutupan trotoar Kedubes AS
Baca juga: Pemkot Jaksel tata trotoar Tebet Barat agar pedestrian tambah nyaman

Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2023