Semoga ini bisa menjadi contoh
Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo berharap kompetisi tinju amatir oleh Kepolisian Sektor (Polsek) Jagakarsa, Jakarta Selatan bisa menjadi contoh bagi pihak kepolisian untuk mengantisipasi kasus tawuran di DKI Jakarta.

"Semoga ini bisa menjadi contoh para polsek dan bayangkan seluruh Polsek di DKI Jakarta mau melakukan hal yang serupa," kata Dito saat ditemui di ajang kejuaraan tinju amatir Polsek Jagakarsa Jakarta Selatan, Sabtu.

Dito menuturkan sangat mengapresiasi kejuaraan bertajuk "Jagakarsa Boxing Open" ini lantaran menjadi tugas utamanya untuk menggelorakan kompetisi olahraga pada tingkat RT, RW maupun wilayah.

Terlebih, adanya tujuan mulia dari kompetensi ini yakni untuk mengurangi tingkat tawuran dan juga kekerasan yang kerap terjadi dilakukan anak muda masa kini.

Dia yakin jika kegiatan positif ini terus dikembangkan maka tingkat kekerasan di dunia pendidikan bisa berkurang.

Baca juga: Polsek Jagakarsa gelar kompetisi tinju untuk cegah tawuran

Selain itu, bisa juga menjadi ajang merangkul anak muda dengan memastikan energinya tersalurkan melalui prestasi.

"Semoga Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto mendengar dan bisa memberi instruksi ke seluruh Polda Metro Jaya dan jajarannya," katanya.

Sementara itu, artis Choky Sitohang yang turut hadir sebagai warga Ciganjur, Jagakarsa juga turut mengapresiasi adanya kompetisi yang mampu mengembangkan potensi anak muda di wilayah tersebut.

"Saya melihat tujuan diselenggarakan sangat baik dan mulia yakni menjauhkan anak muda kita dari bahaya narkoba hingga pergaulan bebas yang tidak sehat," ujar Choky.

Polsek Jagakarsa mengadakan kompetisi tinju amatir bertajuk "Jagakarsa Boxing Open Polri Presisi Untuk Negeri" pada Sabtu di Lapangan Apel Komando Polsek Jagakarsa Jalan Timbul No 39 Cipedak, Jakarta Selatan.

Baca juga: Polsek Jagakarsa siapkan ring tinju untuk cegah tawuran pemuda

"Kompetisi ini diharapkan menjadi wadah bagi anak muda untuk mengembangkan kemampuan bela dirinya dan mencegah tawuran," kata Kapolsek Jagakarsa, Kompol Multazam Lisendra.

Kompetisi itu digelar dengan melibatkan 110 peserta dari kategori di bawah usia 12 tahun dan dewasa dalam 55 partai untuk bertanding.

Polsek Jagakarsa bersama Cindy Engkeng dari RE Boxing Camp Jakarta merupakan penyelenggara kompetisi tersebut.

Kemudian, Pertina DKI Jakarta menjadi pengawas pertandingan.

Bagi yang tertarik bergabung, jadwal latihan tinju Polsek Jagakarsa dilaksanakan dua kali dalam seminggu tanpa dipungut biaya alias gratis, yakni setiap Selasa pukul 16.00 WIB dan Sabtu pukul 08.00 WIB.

Baca juga: Polisi tangkap sembilan pelaku tawuran tewaskan satu orang di Mampang

 

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2023