Malang (ANTARA News) - Tuan rumah Arema mampu mewujudkan mimpinya "happy ending" pada putaran pertama Liga Super Indonesia dengan mengalahkan Persela Lamongan 2-0 di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Malang, Minggu malam.

Dua gol Arema ke gawang Persela yang dikawal Choirul Huda itu masing-masing dipersembahkan oleh Alberto Goncalves pada menit ke-6 dan Dendi Santoso pada menit ke-76.

Dalam 45 menit babak pertama, Arema langsung menekan pertahanan Persela, bahkan pada menit ke-2, Christian Gonsalez mampu membobol gawang Persela, namun gol dianulir wasit karena Gonzales dalam posisi "offside".

Gempuran demi gempuran yang terus diperagakan Arema membuat pemain lini bertahan Persela harus bekerja keras dan berupaya mematahkan serangan anak asuh Rahmad Darmawan tersebut.

Hanya saja, upaya untuk menghentikan serangan Arema itu justru membuahkan tendangan penalti bagi Arema setelah Eki Taufik melanggar Greg Nwokolo di kotak terlarang. Wasit Kusni langsung menunjuk titik putih.

Alberto Gocalves yang dipercaya mengeksekusi penalti dengan mudah menjebol gawang Choirul Huda, sehingga skor menjadi 1-0.

Tertinggal satu gol membuat para pemain Persela terlecut untuk melakukan serangan dan tidak mengendurkan serangannya sama sekali. Hanya saja, dominasi Arema selama 45 menit babak pertama belum mampu memberikan peluang matang yang bisa dikonversi menjadi sebuah gol.

Demikian juga dengan tim tuan rumah, meski mendominasi penguasaan bola dan permainan, hingga turun minum Arema belum mampu menambah pundi-pundi golnya.

Memasuki 45 menit babak kedua, kedua tim juga masih saling menyerang, bahkan Persela semakin gencar mengobrak-abrik lini pertahanan tim Singo Edan. Namun, Purwaka Yudi dkk terlalu tangguh untuk diterobos.

Serangan demi serangan yang dibangun kedua tim terus berlanjut. Namun, belum memasuki area penalti serangan mereka selalu kandas.

Pelatih Arema Rahmad Darmawan menambah amunisi di lini tengah untuk mengatur serangan dengan menarik keluar I Gede Sukadana dan digantikan Egy Melgiansyah.

Masuknya Dendi Santoso yang menggantikan Alberto Goncalves memberi warna baru dalam ritme dan variasi serangan. Hasilnya di menit ke-76, tendangan jarak jauh dan cukup keras yang dilesakkan Dendi Santoso mampu menjebol gawang Choirul Huda kembali.

Tak juga mampu membobol gawang Arema, pelatih Persela Didik Ludiyanto juga menambah kekuatan di lini depan dengan menarik Catur Pamungkas yang digantikan oleh Samsul Arif, Gustavo Lopez diganti Fandi Utomo dan Eki Taufik digantikan Arifka.

Hanya saja, upaya kedua tim tersebut belum mampu mengubah kedudukan. Hingga wasit Kusni meniup peluit panjangnya tanda berakhirnya pertandingan, skor tetap 2-0.

Pewarta: Endang Sukarelawati
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013