Tripoli (ANTARA News) - Sebanyak 170 tahanan pada Selasa (30/4) melarikan diri dari satu penjara di Sebha, Libya, sekitar 800 kilometer di sebelah selatan Ibu Kota negeri itu, Tripoli.

Juru Bicara Dewan Lokal Sebha, Abobker Hamza, mengatakan pelarian tahanan tersebut terjadi setelah percekcokan di kalangan tahanan berubah menjadi kerusuhan.

Sejauh ini sebagian tahanan telah menyerahkan diri dan sebagian telah diburu, sementara banyak tahanan masih berkeliaran, kata Abobker seperti dikutip Xinhua.

Ia menambahkan, anggota dewan lokal telah bertemu dengan Gubernur Militer Libya Selatan, Ramadan Barrrazi, guna membahas penanganan masalah itu.

Penjara Sebha menyaksikan empat pelarian tahanan dalam dua bulan akibat situasi keamanan yang memburuk di kota itu.


Penerjemah : Chaidar Abdullah

Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013