Jakarta (ANTARA News) - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) mengharapkan Forum Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Italia yang berlangsung di Jakarta awal Mei ini dapat memperbesar akses perdagangan kedua negara.

"Kami mengharapkan forum ini dapat mempermudah dan memperbesar akses pasar sehingga bisa bermanfaat bagi dunia usaha dengan adanya fasilitas perdagangan yang lebih baik," kata Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Perdagangan dan Kerja Sama Ekonomi Internasional, Chris Kanter dalam acara pembukaan Forum Indonesia-Italia di Jakarta, Senin.

Chris memaparkan forum tersebut rencananya dihadiri sekitar 100 pengusaha dari kedua negara yang bergerak di beragam bidang seperti energi, infrastruktur, mesin pertanian, telekomunikasi dan otomotif.

Ia juga menuturkan forum kemitraan kedua negara tersebut harus disambut baik apalagi mengingat nilai perdagangan antara kedua negara terus mengalami peningkatan selama beberapa tahun terakhir ini.

Nilai ekspor produk Indonesia ke Italia mencapai 200 juta dolar AS sedangkan nilai impor produk Italia ke Indonesia sebesar 125 juta dolar AS sehingga terjadi surplus perdagangan mencapai sekitar 75 juta dolar AS.

Selain itu, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) juga akan memaparkan peluang investasi di Indonesia kepada pengusaha Italia.

Kadin Indonesia pada 2 April 2012 lalu juga telah melakukan pertemuan dengan 31 pelaku bisnis dan wakil pemerintah Italia di Jakarta. Delegasi dipimpin Menteri Luar Negeri Italia Giulio Terzi di Sant`Agata dan diterima Menteri Perdagangan Gita Wirjawan dan Menteri Perindustrian MS Hidayat.

Dalam pertemuan tahun lalu tersebut, dipaparkan bahwa Indonesia dalam beberapa tahun terakhir memiliki stabilitas ekonomi yang cukup baik hingga dua lembaga rating yaitu Fitch dan Moody`s memberikan rating layak investasi bagi Indonesia.

Pewarta: Muhammad Razi Rahman
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2013