Bengkulu (ANTARA News) - Pesawat Garuda Indonesia membuka rute penerbangan komersil Jakarta - Bengkulu dengan pesawat penerbangan perdana mendarat di Bandara Fatmawati Bengkulu pukul 16.00 WIB, Rabu.

Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah dan sejumlah anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Provinsi Bengkulu menjadi penumpang dalam penerbangan perdana tersebut.

"Kami berterimakasih kepada Garuda Indonesia yang akhirnya menerbangi langit Bengkulu," kata Gubernur saat memberikan sambutan dalam acara penyambutan penerbangan Garuda Indonesia di Bandara Fatmawati.

Jenis pesawat Garuda Indonesia yang melayani penerbangan Jakarta-Bengkulu pulang pergi yakni jenis Boeing 737 seri 500.

Saat tiba di landasan bandara Fatmawati Bengkulu, pesawat Garuda Indonesia disambut atraksi pemadam kebakaran.

"Penantian selama 29 tahun akhirnya kesampaian juga, kami berterimakasih," tambah Gubernur.

Ia mengatakan Pemerintah Provinsi Bengkulu atas nama masyarakat menyatakan rasa terima kasih, atas rute baru Garuda di Bengkulu.

Kehadiran maskapai Garuda di Bumi Rafflesia itu akan menambah jasa penerbangan Bengkulu-Jakarta dan diharapkan ke depan dapat menghubungkan Bengkulu dengan provinsi lain di Nusantara.

Saat ini terdapat empat maskapai yang melayani penerbangan Bengkulu-Jakarta yakni Sriwijaya Air, Lion Air, Citilink dan Garuda.

"Dengan masuknya Garuda kami harapkan dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi Bengkulu, karena banyak investor yang menjadikan pesawat Garuda Indonesia sebagai tolak ukur," katanya.

Gubernur mengatakan, kehadiran Garuda dan kekuatan maskapai lainnya akan mendukung Bengkulu sebagai penyelenggara Hari Pers Nasional (HPN) pada Februari 2014.

Direktur Umum dan SDM Garuda Indonesia Haryanto Agung Putra berharap kehadiran maskapai penerbangan ini dapat ikut meningkatkan pembangunan Bengkulu.

"Melihat potensi Bengkulu, kami yakin Garuda akan berkembang dan konsisten menerbangi langit Bengkulu," katanya.

Manajer Garuda Indonesia Lampung yang juga membawahi Bengkulu Hendra Sumarno mengatakan, pada tahap awal ini Garuda menggunakan pesawat seri 500 dengan kapasitas 96 tempat duduk.

"Kalau permintaan terus meningkat kami akan menambah jadwal penerbangan dan satu kali per hari menjadi dua kali dengan pesawat kapasitas lebih besar, seri 800," katanya.

Berdasarkan hasil survei kata dia, potensi Bengkulu sangat besar, sebab masyarakat dari kabupaten di Provinsi Sumatra Selatan dan Jambi, sebagian menuju Jakarta melalui Bandara Fatmawati, Bengkulu.

Pewarta: Helti Marini Sipayung
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013