"Dulu saya pikir lho ini olahraga apa, mungkin cuma Gatotkaca aja yang bisa, soalnya renang, balap sepeda dan lari jadi satu. Tapi, ternyata bukan Gatotkaca aja kok yang bisa," katanya saat konferensi pers Bintan Triathlon 2013 di Jakarta, Selasa.
Triathlon merupakan cabang olahraga yang mengharuskan atletnya menguasai tiga olahraga "klasik", yaitu renang, balap sepeda serta lari dan pertama kali digelar di California, Amerika Serikat tahun 1974
Denada yang pernah mengikuti kompetisi triathlon 2011 itu mengajak masyarakat Indonesia, khusunya kaum muda untuk mengikuti ajang tersebut.
"Oma-oma yang berusia 65 tahun aja bisa sampai garis finish, yang penting kemauan dan niat karena lawannya cuma diri kita sendiri," katanya.
Dia juga membagi tips-tips bagi peserta yang ingin mengikuti kompetisi triathlon, yakni menjaga stamina dengan pola makan sehat dan olahraga yang rutin.
"Kita harus 'make sure' (memastikan) bahwa otot-otot kita siap, otot jantung kita siap biar selesai dengan aman. Yang terpenting bukan di hari H-nya, tetapi persiapan sebelumnya," katanya.
Dia mengaku belum memastikan mengikuti kompetisi yang akan diselenggarakan di Pulau Bintan, Provinsi Kepulauan Riau pada 31 Agustus mendatang.
"Saya belum bisa memutuskan untuk ikut tahun ini atau tahun depan. Tetapi, kalau tidak tahun ini, tahun depan pasti ikut," katanya.
Denada mengaku masih mempertimbangkan karena masih sibuk mengurus anak yang berusia enam bulan, terlebih masih memberikan ASI eksklusif.
"Kompetisi ini memang paling ditunggu di Asia dan banyak komunitas yang tertarik. Saya pribadi juga sangat senang akan adanya ajang seperti ini," katanya.
Denada juga sempat merebut juara kedua kategori wanita dengan full distance tahun 2011.
Ada dua kategori jarak yang dapat dipilih dalam kompetisi Bintan Triathlon 2013, yakni full iron man distance (3,8 kilometer berenang, 180 kilometer bersepeda dan 42,2 kilometer lari) serta half iron distance (1,9 kilometer berenang, 90 kilometer bersepeda dan 21,1 kilometer lari).
Kompetisi tersebut menarik peserta dari 35 negara di seluruh dunia, di antaranya Indonesia, Australia, Inggris, Kanada, Jerman, Irlandia, Denmark, Italia, Singapura dan Thailand.(*)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013
