Surabaya (ANTARA News) - Kesebelasan Persebaya Surabaya mengakhiri babak reguler kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2013 dengan rekor belum pernah kalah setelah hari ini menang 2-0 atas PSBK Kota Blitar di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jawa Timur.

Kemenangan pada laga terakhir babak reguler itu menjadi kemenangan ke-10 bagi "Bajol Ijo" dari 14 laga yang dilakoni, dengan empat laga lainnya berakhir imbang.

Tim yang ditangani pelatih Tony Ho itu kokoh berada di puncak klasemen akhir Grup III dengan nilai 34 dan lolos ke babak 12 besar.

Dua gol kemenangan Persebaya atas PSBK masing-masing dicetak Firmansyah pada menit ke-62 memanfaatkan umpan Serdjan Lopicic dan satu dari sundulan Djaledjete Bedalbe di menit ke-86.

"Kami bersyukur dengan kemenangan ini, apalagi lawan lebih banyak bertahan. Saya salut dengan semangat tanding para pemain," kata Tony Ho selepas pertandingan.

PSBK Blitar yang sedang berjuang menembus babak 12 besar, menerapkan permainan bertahan dengan menempatkan banyak pemain di lini belakang dan mengandalkan serangan balik untuk menekan.

Sepanjang babak pertama, Persebaya kesulitan menembus jantung pertahanan PSBK dan beberapa kali serangannya selalu kandas. Setelah ada perubahan strategi di babak kedua, tuan rumah berhasil membobol gawang PSBK dua kali.

Tony Ho berharap hasil luar biasa yang dicapai anak-anak asuhnya selama babak penyisihan musim ini, mampu dipertahankan saat berlaga di putaran 12 besar.

"Setelah ini, latihan diliburkan selama dua hari dan selanjutnya langsung fokus menjalani pemusatan latihan," tambahnya.

Sementara bagi PSBK, ambisinya untuk melaju ke babak 12 besar kini pupus setelah pada laga lainnya di Grup III, Perseta Tulungagung menang 3-2 atas tuan rumah Perseba Super Bangkalan.

Perseta yang menempati peringkat kedua dengan nilai 24, akhirnya mendampingi Persebaya bertarung di babak 12 besar.

Nasib serupa juga dialami tim Grup 3 lainnya, Deltras Sidoarjo, yang meskipun mampu memetik kemenangan besar 4-1 atas Persid Jember, tetapi gagal lolos.

Pewarta: Didik Kusbiantoro
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013