Kuncinya tenang dan agresif
Jakarta (ANTARA News) - Ganda putra Alvent Yulianto-Markis Kido berhasil melaju ke perempatfinal setelah menyingkirkan unggulan ketiga Koo Kien Keat-Tan Boon Heong asal Malaysia dengan skor 23-21 21-15 pada putaran kedua Djarum Indonesia Terbuka 2013, di Istora Senayan, Jakarta, Kamis.

"Kunci kemenangan kami di game pertama. Kami juga tadi bermain nyaman," kata Kido usai bertanding.

Alvent-Kido sudah bermain lebih unggul sejak game pertama. Pertarungan sempat berlangsung sengit dengan skor yang ketat 17-17. Alvent-Kido sempat membuang peluang dengan pukulan menabrak net sehingga mereka tertinggal 17-19. Mereka langsung mengejar hingga kedudukan kembali sama 20-20.

Kido lalu menghujam smes tajam. Boon Heong membalasnya dengan pukulan keras sehingga skor kembali ketat 21-21. Alvent-Kido memperpanjang nafas mereka saat mengambil satu angka lagi 22-21. Lalu pukulan Kien Keat yang menyasar di net memberi kemenangan bagi Alvent-Kido yang menjadi unggul 23-21.

"Kuncinya tenang dan agresif," tambah Alvent.

Alvent-Kido memang semakin agresif pada game kedua. Mereka bermain cepat sementara Kien-Boon keteteran meladeninya. Alvent-Kido kerap melancarkan smes-smes keras yang sulit dibalas. Mereka unggul 8-4. Kien Keat-Boon Heong mencoba menimpali permainan cepat Alvent-Kido, adu smes terjadi.

Saat skor sudah 20-12, Alvent-Kido harus melalui pertarungan alot untuk mengunci permainan. Reli panjang kembali terjadi. Kien Keat-Boon Heong berhasil mengecoh Alvent-Kido sehingga mereka menghadang pasangan Indonesia itu dengan skor 20-15. Smes keras dari Alvent memecah kebuntuan sehingga Alvent-Kido pun akhirnya menang 21-15.

Kien Keat mengakui penampilan mereka hari ini tidak bagus padahal turnamen ini mereka jadikan sebagai momen untuk menumbuhkan percaya diri sebelum menatap Kejuaraan Dunia Agustus mendatang.

"Tetapi ternyata kami malah kalah. Tadi kami memang main kurang bagus. Saat game pertama kalah, kami menjadi drop di game kedua dan susah come back," Kata Kien Keat.

"Mereka tadi mainnya juga bagus. Kami harus banyak latihan," tambahnya.

Sementara itu, masih pada nomor ganda putra, Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan pun melaju ke perempatfinal usai melalui "perang saudara" dengan Berry Angriawan-Rendy Sugiarto 21-13, 17-21, 21-12.

Hendra-Ahsan yang menjadi ganda unggulan Indonesia sempat dihadang Berry-Rendy di game kedua.

"Tadi mereka mengubah pola permainan di game kedua," tutur Hendra.

Pewarta: Monalisa
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2013