Dalam kasus ini kami mengamankan empat orang dari pihak proyek untuk dimintai keterangan,"
Bogor (ANTARA News) - Kepolisian Resor Bogor Kota menggerebek lokasi pembangunan pusat perbelanjaan di Jalan Sholeh Iskandar, Kecamatan Tanah Sareal, yang dijadikan tempat menimbun BBM bersubsidi jenis solar sebanyak 1.000 liter.

"Kami menemukan adanya praktik penimbunan sehingga kami melakukan langkah hukum dengan menindak pelaku," kata Kepala Satuan Reskrim Polres Bogor Kota, AKP Didik Purwanto, di Mapolres Bogor Kota, Rabu.

Didik menyebutkan, penggerebekan dilakukan setelah terlebih dahulu pihaknya melakukan pengintaian di lokasi pembangunan pusat perbelanjaan milik Korea tersebut.

Dalam penggerebekkan tersebut, petugas menemukan dan mengamankan 1 ton solar yang disimpan dalam tangki penyimpanan bahan bakar berwarna biru.

"Dalam kasus ini kami mengamankan empat orang dari pihak proyek untuk dimintai keterangan," ujarnya.

Lebih lanjut Didik, mengatakan, pengakuan para pemilik proyek BBM solar tersebut digunakan untuk keperluan proyek pembangunan pusat perbelanjaan yang keberadaannya ditolak oleh masyarakat setempat.

Menurut Didik, diduga pihak proyek menyalahgunakan BBM, karena membeli BBM bersubsidi dngan harga yang lebih murah tapi menggunakan untuk kepentingan proyek.

AKP Didik menambahkan, pihaknya masih melakukan pendalaman dari mana asal BBM tersebut dibeli.

"Kami masih melakukan penyidikan dari mana asal BBM ini, empat orang masih kita periksa," katanya.

Sementara itu, kepolisian telah memasang garis polisi di sekitar tangki, pihak kepolisian juga meminta proyek dihentikan sementara.

Pewarta: Laily Rahmawati
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013