G-Dragon yang bernama asli Kwon Ji-yong itu seperti disiarkan Yonhap, Senin dijadwalkan tiba di Kantor Polisi Metropolitan Incheon pada Senin sore untuk diinterogasi.
Sang penyanyi diduga menggunakan obat-obatan terlarang yang melanggar Undang-Undang Pengendalian Narkotika Korea Selatan. G-Dragon membantah tudingan tersebut.
Polisi berencana melakukan tes narkoba instan terhadap G-Dragon dan mengirimkan sampel urin dan rambutnya ke Badan Forensik Nasional untuk pemeriksaan lebih rinci. Mereka juga berencana untuk menyelidiki hubungan sang penyanyi dengan seorang dokter yang dilaporkan menyerahkan obat-obatan tersebut melalui seorang perempuan pramusaji di sebuah bar di Gangnam.
Sang penyanyi diduga menggunakan obat-obatan terlarang yang melanggar Undang-Undang Pengendalian Narkotika Korea Selatan. G-Dragon membantah tudingan tersebut.
Polisi berencana melakukan tes narkoba instan terhadap G-Dragon dan mengirimkan sampel urin dan rambutnya ke Badan Forensik Nasional untuk pemeriksaan lebih rinci. Mereka juga berencana untuk menyelidiki hubungan sang penyanyi dengan seorang dokter yang dilaporkan menyerahkan obat-obatan tersebut melalui seorang perempuan pramusaji di sebuah bar di Gangnam.
Polisi juga akan memeriksa ponsel G-Dragon untuk melihat log panggilannya.
G-Dragon diperiksa kepolisian pada 25 Oktober 2023 dan dilarang meninggalkan Korea Selatan.
Pada 2011, dia diperiksa karena mengisap ganja, namun, mengatakan dia tidak mengetahui zat yang dia konsumsi. Jaksa kemudian membatalkan kasus tersebut.
Baca juga: G-Dragon akan penuhi panggilan polisi terkait penggunaan narkoba
Baca juga: G-Dragon diselidiki polisi atas dugaan penggunaan narkoba
Baca juga: YG Entertainment dan G-Dragon tetap kolaborasi meski kontrak berakhir
Baca juga: T.O.P tegaskan dirinya keluar dari BIGBANG
Penerjemah: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023