Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Kantor Presiden, Senin, menerima delegasi US-ASEAN Business Council (USABC) guna membahas peluang peningkatan kerja sama ekonomi.

"Saya berharap kedatangan anda semua akan lebih memperkuat serta memperluas kerja sama dan kemitraan kita," kata Presiden saat menerima delegasi yang dipimpin oleh Ketua USABC Evan Greenberg.

Ia juga menyampaikan jika Indonesia masih memiliki sejumlah pekerjaan rumah di bidang ekonomi, termasuk upaya untuk mempertahankan apa yang telah dicapai dan menyelesaikan hal-hal yang menjadi target pembangunan nasional.

Pertemuan tersebut bukanlah pertemuan pertama Presiden Yudhoyono dengan USABC.

Sebelumnya, Presiden pernah menerima delegasi USABC di New York, Amerika Serikat, pada 24 September 2012, saat menerima penghargaan dari USABC atas keberhasilan Pemerintah Indonesia meningkatnya pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan iklim investasi yang kondusif.

Penghargaan itu diberikan kepada Presiden Yudhoyono sebagai pemimpin ASEAN atas keberhasilannya dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia, perbaikan keuangan negara dan makin terbukanya peluang bagi jalinan bisnis antara Indonesia dan AS melalui Kemitraan Komprehensif Indonesia-AS.

Selain Even Greenberg, delegasi USABC yang hadir dalam pertemuan itu, antara lain, Wakil Ketua USABC Keith Williams dan Greg Brown, Dubes Amerika Serikat Scot E. Marciel, Presiden Conoco Phillips Ryan Lance, Presiden Ernst and Young Mark Weinberger, serta Ketua PWC Worldwide Dennis Nally.

Sementara itu, Presiden Yudhoyono didampingi oleh Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Perindustrian MS Hidayat, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, Menteri Keuangan Chatib Basri, dan Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa. 

Pewarta: GNC Aryani
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2013