Denpasar (ANTARA News) - Kepolisian Daerah Bali meningkatkan pengamanan di sejumlah objek wisata yang dipastikan dipadati ribuan wisatawan saat libur Hari Raya Idul Fitri 1434 H.

"Pengamanan objek wisata menjadi salah satu bagian Rencana Operasi Ketupat Agung mengingat di Bali tak hanya arus mudik tetapi juga didominasi arus kedatangan wisatawan sehingga pengamanan ditingkatkan," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Bali, Komisaris Besar Hariadi di Denpasar, Selasa.

Polda Bali mengerahkan 1.300 personel untuk pengamanan dalam Operasi Ketupat Agung 2-15 Agustus 2013, terdiri dari 341 personel Polda Bali dan 959 personel dari satuan wilayah di sembilan kabupaten dan kota yang dibantu oleh TNI, Dinas Perhubungan, Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Kesehatan, dan instansi lainnya.

Para petugas tersubat akan bersiaga di pos pelayanan dan pengamanan yang berjumlah 23 posko di sepanjang jalur mudik dan pengamanan di objek wisata, tempat ibadah, dan objek-objek vital.

Sejumlah objek wisata yang menjadi prioritas pengamanan aparat kepolisian di antaranya di Pantai Kuta, Legian, Sanur, Nusa Dua, Uluwatu dan Jimbaran yang terletak di Kabupaten Badung.

Peningkatan pengamanan juga dilakukan di objek wisata di Kabupaten Gianyar seperti di Pasar Seni Sukawati, Taman Safari, Bali Zoo, Ubud, dan Monkey Forest. Kemudian di Tabanan, diantaranya Kebun Raya Bedugul dan Tanah Lot.

Selain itu, di Kabupaten Buleleng, pengamanan objek wisata dipusatkan di Pantai Lovina, Danau Buyan, dan Taman Nasional Bali Barat.

Kemudian, di Kabupaten Bangli, Karangasem, dan Klungkung, pengamanan ekstra dilakukan di di Danau Batur Kintamani, Trunyan, Pura Besakih, Candi Dasa, Pantai Amed, Goa Lawah, dan Museum Kertagosa.

Pewarta: Dewa K. Sudiarta Wiguna
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2013