Saya sangat mendukung acara semacam ini. Agenda seperti ini diharus tetap kita lanjutkan dan dilestarikan bersama,"
Jakarta (ANTARA News) - Seorang tokoh muda mengharapkan nilai-nilai kebudayaan di Indonesia harus dipertahankan terus, mengingat saat ini kebudayaan daerah terutama di Sulawei Utara (Sulut) nyaris punah.

"Saya sangat mendukung acara semacam ini. Agenda seperti ini diharus tetap kita lanjutkan dan dilestarikan bersama," tokoh muda Sulut Hendrik Kawilarang Laluntungan di acara Festival Malesung 2013  bertema "Kebudayaan Budaya Modal Kerukunan" di Sport Mall Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu.

Dalam keterangan persnya, Wakil Sekjen Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Ormas Peradaban Indonesia (Perindo) itu menambahkan, dari adat istiadat pihaknya mencoba mengangkat budaya Sulawesi Utara ke kancah internasional.

"Kita akan mencoba berkontribusi untuk mempersatukan Nusantara melalui budaya dan adat dari Minahasa ini," katanya.

Menurut Hendrik, bangsa yang besar adalah bangsa yang mampu melesatrikan budayanya sendiri. "Kita sebagai kaum muda harus mampu menjaga agar budaya daerah di tanah air ini agar tidak punah dengan perkembangan jaman," ujarnya.

Dia berharap, di era globlalisasi saat ini kaum muda mampu menjaga budaya di Indonesia terutama di Minahasa.

"Sulawesi Utara merupakan salah satu pintu masuk budaya asing. Kita harus berhati-hati terhadap budaya asing yang kapan saja bisa masuk dan bisa merusak moral anak-anak muda," tambahnya.

Hendrik menegaskan, mempersatukan bangsa Indonesia merupakan tugas bersama sebagai anak bangsa. "Mari kita menjaga Bhineka Tunggal Ika dengan cara menjaga budaya kita," demikian Hendrik Kawilarang Laluntungan.(*)

Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013