Kunjungan saya ke UGM dimaksudkan untuk meningkatkan kerja sama agar ke depan bisa lebih baik, dan semakin banyak mahasiswa Tailand yang belajar di kampus ini,"
Yogyakarta (ANTARA News) - Thailand akan meningkatkan kerja sama dengan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta dalam bidang pendidikan, sehingga ke depan dapat lebih mempererat hubungan kedua pihak.

"Kunjungan saya ke UGM dimaksudkan untuk meningkatkan kerja sama agar ke depan bisa lebih baik, dan semakin banyak mahasiswa Tailand yang belajar di kampus ini," kata Duta Besar Thailand untuk Indonesia Paskorn Sriyaphan di Yogyakarta, Selasa.

Selain itu, juga untuk mencari masukan terkait berbagai program belajar termasuk program studi yang dimiliki UGM. Semua masukan akan disampaikan kepada para pelajar Thailand untuk kemungkinan belajar di UGM nanti.

"Kerja sama itu ke depan sangat mungkin bagi para pelajar Thailand apakah nanti melalui program pertukaran pelajar atau program belajar secara penuh," katanya.

Rektor UGM Pratikno mengatakan kunjungan tersebut diharapkan akan meningkatkan kerja sama UGM dengan berbagai lembaga pendidikan di Thailand.

Menurut dia, kunjungan itu juga diharapkan akan memberi arti penting bagi kerja sama dengan pemerintah Thailand dalam menghadapi Komunitas ASEAN pada 2015.

"Selain untuk pendidikan, kami berharap kunjungan itu juga akan meningkatkan kesiapan dalam menghadapi `single community` pada 2015," katanya.

Selain mengunjungi Rektorat UGM, Dubes Thailand untuk Indonesia juga mengunjungi Program Inculs di Fakultas Ilmu Budaya (FIB) UGM untuk melihat secara langsung proses kegiatan pembelajaran bahasa Indonesia untuk mahasiswa asing.

Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Kerja Sama FIB UGM, Daud Aris Tanudirjo mengatakan, Program Inculs menjembatani mahasiswa asing yang akan belajar bahasa Indonesia maupun program studi-program studi lainnya.

"Kemungkinan gagal belajar di UGM bagi mahasiswa asing sesungguhnya sangat kecil, asalkan selama mereka belajar bisa mengikuti dan belajar dengan baik," katanya.

(B015/M008)

Pewarta: Bambang S Hadi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013