Negara (ANTARA News) - Pendaftar diingatkan untuk tidak percaya dengan oknum atau calo, yang mengaku bisa meloloskan mereka untuk menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Kabupaten Jembrana, Bali.

"Biasanya saat penerimaan CPNS, banyak oknum seperti itu yang berkeliaran. Saya ingatkan, para pelamar untuk tidak tergiur, apalagi sampai menyerahkan uang kepada oknum tersebut," kata Bupati Jembrana I Putu Artha, di Negara, Senin.

Ia mengatakan, proses rekrutmen CPNS tahun 2013 di wilayahnya diharapkan berjalan dengan transparan, serta obyektif agar mendapatkan sumberdaya manusia yang berkualitas.

"Apalagi, rekrutmen sekarang untuk tenaga pendidik. Kualitas SDM maupun moral mereka harus bagus, karena profesinya sebagai pendidik generasi muda," ujarnya.

Kepada Badan Kepegawaian Daerah (BKD), yang menangani rekrutmen CPNS ini, Artha mengingatkan, agar tidak menerima titipan meskipun itu dari dirinya selaku bupati.

"Penilaian harus dilakukan dengan transparan dan obyektif. Jangan karena ada titipan dari oknum pejabat, lalu diprioritaskan. Kalau itu dilakukan, sama saja BKD berperilaku seperti calo," katanya.

Tahun 2013, Kabupaten Jembrana mendapatkan jatah rekrutmen 35 CPNS sebagai guru SD.

Pewarta: Gembong Ismadi
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2013