PBB (ANTARA News) - Jerman siap untuk memberikan dukungan keuangan dan teknis bagi operasi internasional menghancurkan senjata kimia Suriah, kata Menteri Luar Negeri Guido Westerwelle Sabtu.

Berbicara di Majelis Umum PBB, namun, ia menuntut serangan senjata kimia di Suriah diselidiki oleh Pengadilan Kriminal Internasional.

Westerwelle menyambut resolusi yang disahkan oleh Dewan Keamanan PBB pada Jumat yang memerintahkan penghancuran senjata kimia Presiden Bashar al-Assad yang dilarang.

"Senjata-senjata ini harus benar-benar dimusnahkan sesuai dengan jadwal yangdisepakati. Jerman siap untuk memberikan bantuan keuangan dan teknis untuk menghancurkan senjata kimia itu," katanya dikutip AFP.

Resolusi itu tidak memungkinkan sanksi langsung dan meskipun Eropa menyerukan, tidak mengizinkan kasus itu akan dirujuk ke ICC .

Westerwelle bergabung dengan negara-negara Barat lainnya dalam menyalahkan pasukan Bashar untuk serangan 21 Agustus di dekat Damaskus di mana ratusan orang meninggal.

"Penggunaan senjata kimia tidak bisa dibiarkan berlalu tanpa dihukum. Kami berutang tidak hanya untuk para korban di Suriah, tetapi juga untuk generasi mendatang," katanya di majelis PBB.

Menteri Jerman juga mendukung rencana yang diumumkan oleh Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon untuk dselenggarakannya konferensi perdamaian Suriah pada November.

(H-AK)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013