Pamekasan (ANTARA News) - Petugas Polsek Tlanakan, Pamekasan, Jawa Timur, Jumat malam, mengungsikan para korban kebakaran rumah di Dusun Larangan Timur, Desa Larangan Slampar.

Menurut Kapolsek Tlanakan Iptu Agus Susanto, korban kebakaran yang diungsikan petugas masing-masing Baisunah (75), Siti Rokaiyah (40) dan Samiah (35).

"Kini mereka tidak punya rumah, setelah tadi siang tempat tinggalnya terbakar. Oleh karena itu, untuk sementara mereka kami ungsikan dengan menumpang ke rumah tetangga," kata Agus Susanto.

Ketiga warga Dusun Larangan Timur, Desa Larangan Slampar, Kecamatan Tlanakan, yang rumahnya terbakar itu semuanya janda.

Peristiwa kebakaran ketiga rumah milik warga Dusun Larangan Timur, Desa Larangan Slampar, Tlanakan, terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Seluruh isi rumah mereka ludes terbakar api hingga kondisinya rata dengan tanah.

Semua perabotan rumah, termasuk 10 sak beras yang tersimpan di rumah milik tiga orang janda yang rumahnya berdampingan itu, juga hangus terbakar.

Hasil penyidikan yang dilakukan petugas Polsek Tlanakan menyebutkan, penyebab kebakaran rumah milik tiga orang warga Desa Larangan Slampar itu, karena sambungan arus pendek listrik.

Kebaran yang menimpa rumah tiga orang warga desa itu terjadi hingga semua isi rumah ludes dilalap api, karena saat kejadian angin sangat kencang, sedangkan rumah yang mereka tempati terbuat dari bilik atau gedek.

Warga sekitar lokasi yang berupaya membantu memadamkan api hanya menggunakan alat seadanya. Disamping itu, ketersediaan air di desa itu juga sulit, sehingga warga juga kesulitan untuk mendapatkan air guna memadamkan kobaran api.

Menurut Kapolsek Tlanakan, tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran tiga unit rumah milik warga Desa Larangan Slampar yang terjadi sekitar pukul 14.00 WIB itu, namun kerugian material ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.(*)

Pewarta: Abd Aziz
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013