Saya melihat peluang merebut emas cukup terbuka
Naypyitaw (ANTARA News) - Kontingen balap sepeda Indonesia membidik emas kedua dari nomor MTB putra dan putri individu SEA Games 2013 di Naypyitaw, Myanmar, setelah sebelumnya merebut emas dari nomor estafet.

Sesuai dengan jadwal, perlombaan MTB individu putra dan putri akan digelar di lintasan balap Mount Pleasant, Naypyitaw, Jumat (13/12).

"Besok semua atlet turun (tiga putra dan tiga putri). Mereka memiliki kualitas yang sama. Saya melihat peluang merebut emas cukup terbuka," kata pelatih MTB, Oky Respati, di Naypyitaw, Kamis.

Untuk MTB individu putra, kata dia, target yang dibebankan adalah harus mampu mempertahankan medali emas yang direbut pada SEA Games 2011 lalu. Apalagi atlet yang dipersiapkan cukup berkualitas.

Tiga atlet MTB putra yang akan diturunkan di antaranya adalah Bandi Sugito dan Candra Rafsanjani. Sedangkan putri akan mengandalkan Kusmawati Yazid yang sudah mempersembahkan emas pertama bagi balap sepeda.

"Untuk putra mempertahankan emas, untuk putri kami berharap mampu lebih baik. Pada SEA Games lalu hanya meraih perunggu," katanya menambahkan.

Ditanya atlet mana yang akan menjadi pesaing ketat Indonesia, Oky Respati, mengatakan hampir semua atlet yang turun memiliki peluang yang sama untuk menjadi yang terbaik.

"Thailand tetap menjadi ancaman. Begitu juga Filipina yang akan turun dengan kekuatan penuh. Itu yang harus diwaspadai," katanya menambahkan.

Keinginan memperbaiki medali dicanangkan oleh atlet putri Indonesia, Kusmawati Yazid. Menurut dia, saat ini adalah peluang yang tepat meski harus berhadapan dengan atlet-atlet yang telah punya nama besar seperti dari Thailand.

"Mudah-mudahan besok bisa. Yang jelas lintasan di sini sangat teknikal. Makanya besok saya akan mencoba memberikan yang terbaik," katanya saat dikonfirmasi.

Pada SEA Games 2013, kontingen balap sepeda Indonesia mentargetkan lima medali emas dengan rincian satu dari BMX, dua dari MTB dan tiga dari road race.

Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2013