Kebakaran diduga lantaran arus pendek listrik (korsleting) di sebuah bus, lalu api merambat ke bangunan gedung.
"Segera kami tindaklanjuti mengirim petugas. Total dikerahkan sebanyak lima unit pemadam dengan kekuatan sebanyak 16 personel," kata Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Pusat, Asril Rizal saat dikonfirmasi di Jakarta.
Asril menyebutkan, pihaknya menerima informasi kejadian kebakaran di Gedung Kampus F Universitas Trisakti sekitar pukul 11.41 WIB. Informasi tersebut didapat dari laporan masyarakat ke pusat komando (command centre).
Petugas langsung meluncur dari pos pemadam kebakaran Cempaka Putih dan tiba di lokasi sekitar pukul 11.51 WIB. Setelah tiba, petugas langsung melakukan penanganan.
Baca juga: Diduga gas bocor, empat toko di Rawamangun terbakar
Baca juga: Kebakaran di Cempaka Baru dipicu arus pendek kipas angin
Baca juga: Diduga gas bocor, empat toko di Rawamangun terbakar
Baca juga: Kebakaran di Cempaka Baru dipicu arus pendek kipas angin
Kepala Seksi Pengendalian Kebakaran dan Penyelamatan Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Pusat, Ahmad Syaiful menjelaskan, berdasarkan informasi dari sejumlah saksi, kebakaran berawal dari arus pendek di bus yang terparkir tepat di depan Gedung Kampus F Universitas Trisakti.
Setelah mengalami "korsleting" dan terbakar, api selanjutnya merambat ke bagian gedung. Kebakaran mengakibatkan sebuah bus dan bagian fasad Gedung Kampus F Universitas Trisakti hangus.
Namun kebakaran tidak mengakibatkan korban jiwa maupun luka berat. "Sekitar pukul 12.36 WIB seluruh proses pemadaman kami nyatakan sudah rampung," kata Syaiful.
Namun kebakaran tidak mengakibatkan korban jiwa maupun luka berat. "Sekitar pukul 12.36 WIB seluruh proses pemadaman kami nyatakan sudah rampung," kata Syaiful.
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024