Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani di Banyuwangi, Kamis, menjelaskan bahwa tahun ini International Tour de Banyuwangi Ijen tersebut kembali menjadi agenda balap sepeda UCI (Union Cycliste Internationale).
"Sport tourism menjadi event yang akan terus kami geber sebagai bagian dari upaya untuk menarik orang datang ke Banyuwangi dan mengenalkan Banyuwangi sebagai salah satu lokasi terbaik bersepeda di Indonesia. Ini salah satu cara untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Banyuwangi M Alfin Kurniawan mengatakan antusiasme tim-tim balap sepeda untuk mengikuti pergelaran ITdBI 2024 cukup tinggi.
Semula ada sebanyak 42 tim pembalap sepeda menyampaikan keinginannya untuk ikut dalam balap sepeda ITdBI tahun ini, namun Pemkab Banyuwangi memutuskan 20 tim.
Baca juga: Kemenparekraf soroti Banyuwangi jadi destinasi favorit pada Idul Adha
Dari 20 tim pembalap sepeda yang berpartisipasi dalam ITdBI 2024, 14 tim di antaranya berasal dari delapan negara yakni Trengganu Cycling Team (Malaysia), Rojaai Insurance (Thailand), St George Continental Team (Australia) dan Australian team CCACHEx PAR (Australia).
Kemudian 7Eleven Philippines Continental Cycling Team (Filipina), Kinan Racing Team (Jepang), LX Cycling Team (Korea Selatan), Victoria Sports Cycling Team (Filipina) dan Universe Cycling Team (Belanda).
Selanjutnya VC Fukuoka (Jepang), Malaysia Pro Cycling Team (Malaysia), Aisan Racing Team (Jepang), Grant Thornton Cycling Team (Thailand) dan Ferei Panda Mongolia Team (Mongolia).
Sementara enam tim lokal yang bakal turut serta dalam ITdBI 2024, yakni KGB, Nusantara, BRCC, BRCC, Indonesia National Team, Pontianak Wijaya Racing Team (PWR).
"Masing-masing tim terdiri atas lima pebalap. Jadi, total akan ada 100 pebalap yang meramaikan balap sepeda ITdBI tahun ini," kata Alfin.
Ia menambahkan, ITdBI tahun ini akan melintasi jalur sepanjang total 632 kilometer yang terbagi dalam empat etape, yakni etape satu rute Tegalsari-Kantor Pemkab Banyuwangi, etape dua Alas Purwo-Kantor Pemkab Banyuwangi, etape tiga Dusun Kakao-Kantor Pemkab Banyuwangi dan etape terakhir Pantai Boom-Paltuding, Gunung Ijen.
Baca juga: Bupati Banyuwangi: Tradisi Tumpang Sewu jadi atraksi menarik wisatawan
Baca juga: Pemkab ajak masyarakat kenali sejarah Banyuwangi lewat pameran
Pewarta: Novi Husdinariyanto
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2024