Jakarta (ANTARA) - Urusan hati dan keluarga menjadi asalan dua pesepak bola keturunan, Estella Loupatty dan Noa Leatomu, bergabung dalam timnas putri Indonesia.
Kedua pemain berdarah itu mengungkapkan alasan memilih Indonesia setelah mengikuti latihan perdana bersama Garuda Pertiwi di bawah asuhan Satoru Mochizuki di Lapangan ABC Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa sore.
Estella yang bermain sebagai striker untuk AFC Vrouwen 1 Belanda mengaku memilih Indonesia karena "lebih kepada perasaan yang ada jauh dari dalam lubuk hati saya terhadap Indonesia".
"Sejak kecil saya selalu mendambakan bermain di negara lain, saya ingin mengetahui lebih dalam mengenai kultur budaya negara asal saya (Indonesia), bagaimana mereka bermain sepak bola, dan ingin bergabung," kata Estella dalam PSSI pada Selasa.
"Jadi ini lebih ke perasaan yang ada jauh dari dalam lubuk hati saya terhadap Indonesia," sambung Estella.
Sementara Noa yang berposisi pemain belakang untuk klub KRC Genk Ladies di Belgia menyebut keluarga yang menggilai sepak bola di mana ayahnya adalah orang asli Indonesia sebagai faktor yang mendorongnya bergabung dengan timnas putri Indonesia.
Baca juga: Noa dan Estella beradaptasi dengan cuaca panas di latihan perdana
Noa memngaku sangat menggilai sepak bola yang dikenalnya sejak kecil.
"Sebenarnya banyak keluarga saya itu orang Indonesia, ayah saya orang asli Indonesia dan banyak keluarga saya tinggal di Belanda, dan mereka sangat gila sepak bola," kata Noa.
"Saya juga dari kecil menyukai sepak bola, karena saya sangat terikat dengan itu dan berasal dari keluarga yang juga gila sepak bola, dan akan sangat merasa terhormat bagi saya bisa bermain untuk timnas putri Indonesia," tambahnya.
Kedua pemain berdarah Ambon itu mengungkapkan harapan dan impian bersama timnas putri Indonesia.
"Apabila kami masuk bergabung di timnas putri Indonesia, saya berharap bisa meraih semuanya, pertama mungkin akan sangat menyenangkan jika kami bisa lolos dari grup di kejuaran Asian Cup mendatang," ucap Noa.
"Saya rasa Noa sudah menyebutkan semuanya, pertama lolos di fase grup Asian Cup dan bisa meraih kemenangan di setiap laga yang kami jalani," imbuh Estella.
Estella dan Noa sudah dikenalkan oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir, saat bersama Exco PSSI, Vivin Cahyani, dan Satoru Mochizuki yang membawa asisten pelatih baru bernama Takumi Taniguchi, menggelar pertemuan di Jakarta dua hari lalu.
Baca juga: Satoru panggil 27 pemain timnas putri untuk hadapi Hong Kong
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2024