Moskow (ANTARA News) - Pemimpin redaksi salah satu situs berita tertua dan paling populer di Rusia, Lenta.ru, dipecat setelah komisi penyiaran setempat memperingatkan situs itu perihal wawancaranya dengan tokoh-tokoh ultranasionalis Ukraina.

Portal berita ini terkenal suka memberitakan tokoh-tokoh oposisi Presiden Vladimir Putin, termasuk band rock Pussy Riot dan pemimpin unjuk rasa Alexei Navalny.

Pemilik situs ini, Alexander Mamut, memutuskan memecat pemimpin redaksi Galina Timchenko. "Keputusan ini berlaku dari sekarang. Terima kasih ini sangat menarik," tulis Timchenko dalam Facebook.

Timchenko telah mengepalai redaksi Lenta.ru sejak 2004 dan bekerja untuk situs ini sejak peluncurannya pada 1999.

Perempuan jurnalis ini digantikan oleh seorang redaktur yang sebelumnya bekerja untuk sebuah laman berita pro-Kremlin.

Pemecatan tiba-tiba Timchenko ini terjadi setelah komisi penyiaran yang pro-pemerintah Rusia memperingatkan Lenta.ru atas materi mengganggu dari ekstremisme, demikian AFP.

Komisi penyiaran ini merujuk wawancara laman berita ini dengan anggota Sektor Kanan Ukraina yang merupakan gerakan radikal ultrakanan yang memerangi polisi dalam demonstrasi bulan lalu di Kiev.

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014