"Anak ini sudah kita minta keterangan dari orang tuanya," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Humas) Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi kepada wartawan di Jakarta, Senin.
Nurma mengatakan selain orang tua, ada tiga saksi lainnya, yakni pemilik mobil, satpam dan warga sekitar yang melihat serta mendengar kejadian.
Kronologi kasus ini berawal saat MP melihat ada mobil yang terparkir di depan halaman rumah. Kemudian terlihat kunci yang masih menempel lantaran lupa dicabut.
MP lalu berinisiatif langsung menaiki mobil tersebut dan mengendarai hingga ke Jalan Kemang Raya.
"Jadi di halaman rumah itu tidak ada orang, dia masuk ke perumahan yang memang bukan tempat tinggalnya," ujarnya.
Baca juga: Maling spion mobil tewas usai tabrak trotoar di Cakung
Baca juga: Alat peraga kampanye sebabkan kecelakaan sepeda motor di Jaksel
Baca juga: Maling spion mobil tewas usai tabrak trotoar di Cakung
Baca juga: Alat peraga kampanye sebabkan kecelakaan sepeda motor di Jaksel
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Yunita Natalia Rungkat memastikan tidak ada korban jiwa maupun terluka dalam kasus tersebut. "Tidak ada korban jiwa, tidak ada korban nyawa," ujar Yunita.
Hingga kini, kerugian yang dialami hanya pada pemilik kendaraan yang mobilnya dibawa MP. Kepolisian masih mendalami motif sang anak membawa mobil tersebut.
"Ini harus kita gali karena harus berdasarkan langsung dari orang tuanya, anaknya dan pemilik kendaraan, kan sepintas-sepintas ceritanya, apakah sedang dipanaskan dan kuncinya dimana?," ujarnya.
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024