Hasil dari pertandingan tersebut menempatkan Persebaya di peringkat ke-5 klasemen sementara Liga 1 Indonesia. Sedangkan PSS Sleman harus menempati peringkat ke-14.
Jalannya pertandingan pada babak pertama, Persebaya yang menggunakan jersey alternatif berwarna merah-merah langsung menyerang pertahanan PSS Sleman yang dikawal Fachruddin dan kawan-kawan.
Menit ke-4, Persebaya melalui Flavio membuat ancaman untuk penjaga gawang PSS Sleman melalui tendangan kaki kanannya, namun masih bisa ditepis oleh Alan.
PSS Sleman yang berseragam kombinasi hijau hitam memulai serangan dari bawah hingga ke sisi sebelah kanan pertahanan Persebaya, namun tidak membuahkan hasil karena benteng Bajol Ijo yang dikawal Slavko, Kadek dan Catur masih tangguh.
Bahkan anak asuh Paul Munster bisa membuat serangan balik yang dapat mengancam gawang klub berjuluk Super Elang Jawa (Elja) itu, melalui umpan-umpan cantik yang diolah oleh Suaib, Bruno, Rivera dan Flavio.
Baca juga: Munster: Kerja keras pemain Persebaya terlihat saat lawan PSS Sleman
Baca juga: Munster: Kerja keras pemain Persebaya terlihat saat lawan PSS Sleman
PSS Sleman baru bisa membuat peluang menjelang menit normal babak pertama usai, lewat Rizki Cawor, namun tendangan dari luar kotak penaltinya ditangkap dengan mudah oleh penjaga gawang Persebaya Ernando Ari.
Usaha Persebaya untuk unggul di babak pertama terus diupayakan oleh Bruno Moreira dan kawan-kawan. Menit 45+1' Persebaya mendapat peluang lewat tendangan bebas tepat di depan area kotak penalti lawan, namun tendangan Rivera masih membentur pertahanan PSS Sleman.
Hingga wasit meniup peluit tanda turun minum, skor masih menunjukkan kacamata alias 0-0.
Babak kedua, anak asuh Wagner Lopes langsung menyerang Persebaya hingga mendapat tendangan pojok, sayangnya tidak ada peluang emas yang dapat dihasilkan.
Peluang PSS Sleman terjadi pada menit ke-52, saat bola muntah yang ditepis Ernando mengarah ke Hokky Caraka, sayang tendangannya masih melambung tinggi di atas kiri gawang Persebaya.
Upaya klub kebanggaan Arek-Arek Suroboyo untuk menyerang lini belakang PSS belum menemui titik terang, selalu kandas di sepertiga lawan.
Pada menit 61, Persebaya mendapat peluang setelah tangan kanan Hokky Caraka terlihat menyentuh bola. Namun setelah dilakukan pengecekan melalui Video Assistant Referee (VAR), wasit Steven Yubel Poli tidak memberikan tendangan penalti bagi skuad Bajol Ijo.
Mendapatkan angin segar, Super Elja kembali melakukan serangan-serangan cepat yang membuat pertahanan Green Force sedikit kebingungan, namun Slavko, Kadek dan Catur masih bisa mengimbanginya.
Petaka PSS terjadi pada menit ke-75, setelah kaki Kasim yang berada di dalam kotak penalti tertarik oleh kaki Cleberson dan wasit menunjuk titik putih.
Bruno Moreira yang menjadi algojo tidak menyia-nyiakan kesempatan emas tersebut dan berhasil menjebol gawang PSS Sleman yang dijaga oleh Alan Bernardonnpada menit ke-78. Skor sementara berubah menjadi 1-0.
Baca juga: Bruno optimis Persebaya Surabaya mampu amankan poin penuh kontra PSS
Selanjutnya: Persebaya yang ingin memastikan
Pewarta: Indra Setiawan/Naufal
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024