Dilansir dari The Verge pada Selasa, fitur ini tersedia untuk pengguna berusia 16 tahun ke atas yang memungkinkan pengguna membagikan konten TikTok kepada teman maupun anggota keluarga tanpa harus membuka aplikasi perpesanan terpisah.
Anda bisa membuat obrolan group dengan menekan tombol "Inbox" lalu pilih "Chat". Setelah itu, pilih akun teman yang ingin dimasukkan ke dalam grup lalu ketuk "Start group chat".
Baca juga: TikTok uji coba fitur "pencarian suara" baru
Baca juga: TikTok hadirkan fitur penemuan lagu dengan nyanyian dan senandung
Namun, terdapat pengecualian dalam fitur ini di antaranya Anda hanya bisa bergabung dengan obrolan grup apabila diundang oleh pengguna yang Anda ikuti. Selain itu, apabila pengguna lain tidak diizinkan mengirimkan pesan, maka Anda tidak akan mendapat undangan grup.
Terdapat aturan yang sedikit berbeda apabila obrolan grup dibuat oleh pengguna remaja di bawah usia 18 tahun. Mereka dapat bergabung dengan grup apabila di dalamnya terdapat setidaknya satu orang yang mengikuti akunnya.
Pengguna remaja yang membuat obrolan grup juga harus meninjau dan menyetujui orang yang ingin bergabung secara manual.
Meskipun TikTok sempat menonaktifkan fitur pesan langsung (DM) untuk pengguna di bawah 16 tahun pada tahun 2020, platform ini kemudian memberikan kemampuan semua pengguna untuk menerima pesan dari pengguna lainnya.
Selain obrolan grup, TikTok juga meluncurkan stiker khusus yang dapat dibuat dan diunggah ke platform tersebut oleh pengguna berusia 18 tahun ke atas.
Baca juga: Ini cara dan syarat monetisasi hasilkan uang di TikTok
Baca juga: Mengenal TikTok affiliate: ini syarat dan ketentuannya
Baca juga: Ternyata mudah, begini cara daftar TikTok affiliate
Penerjemah: Farhan Arda Nugraha
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024