Dikutip dari laman resmi klub, Selasa, Rospide menjelaskan Persik Kediri bermain bagus dan yang terpenting adalah mereka hanya membuat sedikit kesalahan.
"Ini adalah sebuah proses. Para pemain harus benar-benar bugar. Benar-benar paham model permainan Persik Kediri, saling mengenal dan memahami," ungkap Rospide.
Meski senang dengan penampilan anak-anak asuhnya, pelatih asal Brasil itu mengakui bahwa melawan PSS Sleman bukanlah perkara mudah, terlebih di hadapan pendukungnya.
Baca juga: Persik Kediri torehkan kemenangan 2-0 ketika bertamu ke markas PSS
Rospide menjelaskan pada akhir babak pertama, lawan terus berusaha menekan dengan menempatkan empat pemain di lini pertahanan, membuat Ze Valente dan rekan-rekannya kesulitan
"Melawan PSS Sleman dan di depan pendukungnya sendiri sangatlah sulit, di akhir babak pertama mereka pun sangat menekan kami dan menempatkan hingga 4 pemain di area pertahanan," jelas Rospide.
"Tetapi saya senang di babak kedua Persik Kediri sedikit lebih bias mengontrol pertandingan dan mengamankan kemenangan," sambungnya.
Rospide menambahkan bahwa dirinya bersama seluruh punggawa Macan Putih memang sangat fokus memperbaiki beberapa kekurangan yang terlihat saat Persik Kediri harus takluk dari Bali United di laga pembuka Liga 1 Indonesia 2024/25.
"Jadi memang masih diperlukan waktu agar seluruh pemain mampu memahami satu sama lain karena kami pun banyak mengganti komposisi tim," pungkasnya.
Selanjutnya pada pekan ketiga Liga 1 Indonesia, Persik Kediri dijadwalkan berjumpa Malut United di Stadion Brawijaya, Kediri, Minggu (25/8) mendatang pukul 15.30 WIB.
Baca juga: Barito Putera tengah dalam suasana positif jelang laga vs Persebaya
Baca juga: Klasemen Liga 1 Indonesia: Tiga klub masih torehkankan hasil sempurna
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2024