Kompetisi ini mempertemukan para mahasiswa dan praktisi industri

Jakarta (ANTARA) - Badan Standardisasi Nasional (BSN) menyelenggarakan kembali olimpiade metrologi tahun 2024 untuk melahirkan generasi unggul di bidang pengukuran.

"Kami berharap melalui olimpiade metrologi 2024 ini, akan lahir generasi muda dan praktisi industri yang unggul di bidang pengukuran guna memajukan dunia metrologi di Indonesia," kata Deputi Bidang Standar Nasional Satuan Ukuran (SNSU) BSN Y. Kristianto Widiwardono dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis.

Kristianto hadir dalam acara penyerahan penghargaan olimpiade yang diselenggarakan bekerja sama dengan PT Kawan Lama Solusi dan PT Mitutoyo Indonesia tersebut pada Rabu (21/8).

Ia menjelaskan, olimpiade metrologi 2024 dilaksanakan untuk dua kategori, yaitu universitas dan politeknik, serta kategori industri untuk perwakilan industri atau laboratorium kalibrasi.

Kristianto juga menegaskan pentingnya peran metrologi sebagai fondasi dalam berbagai aspek kehidupan.

"Ketepatan dan akurasi pengukuran sangat krusial dalam menjamin kualitas produk, hasil penelitian, dan keselamatan masyarakat. Pemahaman mendalam tentang metrologi menjadi semakin relevan, utamanya bagi generasi muda yang akan menjadi pemimpin di berbagai sektor industri," ujar dia.

Baca juga: Ombudsman RI dorong pembentukan Badan Metrologi Nasional

Ia menjelaskan, penyelenggaraan olimpiade metrologi 2024 tersebut bertujuan tidak hanya meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap ilmu pengukuran, tetapi juga mendorong pengembangan sumber daya manusia di sektor industri, khususnya di bidang pengukuran dan kalibrasi.

"Kompetisi ini mempertemukan para mahasiswa dan praktisi industri dari seluruh Indonesia untuk menunjukkan pengetahuan dan keterampilan mereka di bidang ilmu pengukuran. Para pemenang olimpiade metrologi ini merupakan individu yang telah membuktikan kompetensi mereka adalah yang terbaik," paparnya.

Olimpiade metrologi 2024 mengusung tema yang fokus pada materi pengukuran dimensi, melalui seleksi dan penjurian yang dimulai dengan tahap penyisihan tes teori secara daring pada 13 - 14 Agustus 2024, dan diikuti oleh 92 peserta untuk kategori universitas dan politeknik, serta 123 peserta untuk kategori Industri.

Dari seleksi tersebut, 16 peserta dari tiap kategori berhasil maju ke babak final yang terdiri dari tes praktik pengukuran yang digelar di Kawan Lama Solution Cikarang, Jawa Barat.

Baca juga: Kemendag tekankan pentingnya metrologi legal dalam perdagangan

Mewakili PT Kawan Lama Solusi, Vice President of Product Management Vincent Mintarja menyampaikan olimpiade tersebut adalah wujud dukungan m terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang vokasi.

"Tidak hanya berkompetisi, para peserta juga bisa menambah wawasan melalui seminar metrologi, kalibrasi dimensional, dan implementasi standar internasional atau ISO pada industri manufaktur. Harapannya, seluruh peserta dapat merasakan dampak positif, khususnya para mahasiswa yang akan terjun ke dunia kerja," ucapnya.

Sedangkan Manager Technical Service Department PT Mitutoyo Indonesia Tri Yogo Prasetyo mengemukakan, olimpiade metrologi tersebut dapat mengedukasi dan memotivasi generasi muda untuk mendalami ilmu metrologi, sebuah bidang yang sangat penting dalam memastikan kualitas dan presisi di berbagai industri.

"Kami berharap kegiatan ini bisa berlangsung secara berkesinambungan supaya pengetahuan tentang metrologi lebih banyak lagi diketahui diseluruh Indonesia," tuturnya.

Baca juga: Mendag Zulkifli meluncurkan masyarakat melek metrologi di Serang
Baca juga: Kemendag kampanyekan masyarakat melek metrologi

Pewarta: Lintang Budiyanti Prameswari
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2024