Menurut Chef Jordhi, pemilihan capcay seafood sebagai menu utama dalam kelas memasak tersebut didasari pada beberapa alasan. Pertama, ia ingin menyoroti pentingnya konsumsi serat yang seringkali kurang diperhatikan dalam pola makan masyarakat. Sayuran yang kaya serat pada capcay diharapkan dapat menyeimbangkan asupan karbohidrat dan protein.
“Pilih resep capcay ini biar dia memenuhi semua nutrisi gitu ya. Karena serat juga. Jadi memang orang itu kan banyak salah kaprah karena oh iya sayur itu bagus buat serat, tapi selain ada serat. Dia juga ada karbohidratnya. Meskipun tidak sebesar nasi atau kentang. Nah tapi ketika kita sudah makan sayur. Banyak protein yang tercukupi. Seratnya juga tercukupi,” kata Chef Jordhi.
Baca juga: Nom Nom, memelihara autensitas masakan Indonesia di Beijing
Selain itu, Chef Jordhi juga ingin menghadirkan menu yang praktis dan mudah dibuat di rumah. Dengan bahan-bahan yang mudah didapatkan dan langkah-langkah memasak yang sederhana, capcay seafood menjadi pilihan yang tepat untuk disajikan bagi keluarga.
Berikut bahan dan cara membuat resep Capcay Seafood ala Chef Jordhie Aldyan:
Bahan Bumbu:
3 butir bawang putih
Bahan Kaldu:
500 mililiter air
7 gram Masako Ayam bubuk
Bahan Isian:
100 gram wortel, potong miring
100 gram brokoli
100 gram jagung putren, potong miring
100 gram pokcoy, iris selebar 3 centimeter
100 gram kembang kol
100 gram jamur shimeji
Bahan Isian Seafood:
100 gram cumi, potong bunga
100 gram bakso ikan, iris 4 butir
100 gram otak-otak singapur, iris
Bahan Bumbu:
5 gram gula pasir 2 gram
0.5 gram lada bubuk
5 gram Sasa Penyedap
10 gram saus tiram
10 gram kecap ikan
15 gram minyak wijen
10 gram maizena
Cara membuat:
1. Tumis bahan isian seafood hingga matang dan wangi, lalu sisihkan.
2. Pada wajan yang sama, tumis bawang putih hingga harum, masukan bahan isian sayur-sayuran hingga harum, kemudian tuang air kaldu. Masak hingga sayuran matang.
3. Tambahkan bahan isian seafood yang sudah ditumis diawal, lalu beri bumbu.
4. Aduk rata, kentalkan dengan maizena yang sebelumnya sudah dilarutkan dengan air.
Baca juga: Mencicipi restoran China yang pernah disinggahi Soekarno tahun 1965
Baca juga: Menjalin persahabatan China-Indonesia lewat kuliner khas Nusantara
Pewarta: Farika Khotimah/Ida Nurcahyani
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024