Ketua Umum DPP Satkar Ulama Indonesia Idris Laena dalam keterangannya di Jakarta, Minggu, mengatakan, kegiatan ini terselenggara atas inisiatif pengurus Satkar Ulama Jakarta dengan tujuan mengembangkan prestasi anak bangsa dan penggemar catur lainnya.
“Selama kegiatan itu positif, akan terus kita dorong,” ucapnya.
Acara turnamen yang digelar di Aula Gelanggang Olahraga Tanjung Priok, Sunter, Jakarta itu diikuti oleh 330 peserta yang kemudian terbagi ke dalam tiga kelas pertandingan, yaitu Master, Non-Master, dan Junior U-14.
Idris yang juga merupakan Ketua Badan Anggaran MPR itu mengungkapkan, sejatinya salah satu bakal calon gubernur Jakarta, Ridwan Kamil, direncanakan menghadiri acara tersebut. Namun, kedatangannya tertunda karena memiliki acara lain.
Meski batal datang, kata dia, mantan Gubernur Jawa Barat itu berkomitmen akan menggelar turnamen serupa dengan jumlah peserta yang lebih banyak dan lebih meriah.
“Beliau, Ridwan Kamil, punya komitmen mendorong perkembangan olahraga ini di Jakarta,” ucapnya.
Ia juga menegaskan bahwa rencana kehadiran Ridwan Kamil tersebut tidak ada hubungannya dengan kampanye, melainkan untuk mendorong dan mendukung agar olahraga catur berkembang di Jakarta.
Idris mengatakan, acara tersebut terselenggara atas kerja sama Satkar Ulama Indonesia DPD Jakarta, Percasi Daerah Jakarta, dan pihak-pihak lainnya.
Adapun turnamen ini merupakan gelaran yang kedua kalinya. Turnamen pertama digelar di Plaza Gedung Nusantara IV dan V, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta pada beberapa tahun yang lalu.
Ia memastikan bahwa organisasi yang dipimpinnya serta pengurus-pengurus di daerah juga akan melombakan cabang olahraga lainnya, seperti pencak silat dan judo, untuk mengembangkan olahraga tersebut.
“Agar cabang olahraga maju dan berprestasi, tidak hanya peran dari masyarakat, namun negara juga harus terlibat secara penuh,” ucapnya.
Baca juga: Ridwan Kamil tak akan banyak bawa isu Persija-Jakmania saat kampanye
Baca juga: Ridwan Kamil-Suswono tuntas jalani tes kesehatan untuk Pilkada Jakarta
Pewarta: Nadia Putri Rahmani
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2024