Yang pasti apresiasi ini untuk mereka yang dinilai layak oleh MKDJakarta (ANTARA) - Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan DPR RI Adang Daradjatun mengatakan bahwa etika menjadi tolak ukur utama dalam penganugerahan MKD Awards 2024 kepada sejumlah politisi DPR RI.
"Yang pasti apresiasi ini untuk mereka yang dinilai layak oleh MKD," kata Adang Daradjatun di Jakarta, Senin, pada acara MKD Awards.
Menurut dia, ada beberapa penilaian yang diberikan kepada para pemenang ajang MKD Awards, terutama yaitu terkait dengan etika anggota dewan, baik saat di kantor, terjun ke tengah masyarakat, maupun ketika membahas perundang-undangan.
Selain itu lanjut Adang Daradjatun, MKD juga meminta masukan dari beberapa fraksi di DPR RI untuk menilai siapa yang pantas mendapatkan penghargaan tersebut.
"Kalau berbicara tentang hukum ada aturannya, tetapi kalau etika diatur oleh masing-masing kelompok masyarakat itu sendiri. Bahwa etika menjadi utama dalam konteks penghargaan MKD Awards tahun ini," tuturnya.
Adang Daradjatun menambahkan dengan adanya MKD Awards tahun 2024 diharapkan para anggota DPR RI dalam bekerja semakin semangat, dan nantinya banyak yang menerima penghargaan serupa.
"Harapannya anggota yang lain juga bisa tergugah dan menginginkan penghargaan ini, sehingga ke depan bisa bekerja dengan baik di DPR," katanya.
Baca juga: MKD berikan penghargaan bagi anggota DPR berkinerja baik
Sementara itu penerima penghargaan MKD Awards Utut Adianto berharap dengan adanya penghargaan ini bisa menjadi semangat dalam bekerja.
Ia berharap, ke depannya MKD bukan hanya sekedar penjaga etika saja, namun bisa menjadi benteng yang bersifat substansi terutama dalam tugas anggota dewan.
"Ke depan MKD kita bukan hanya menjadi penjaga etika kita, tapi juga hal-hal substansi yaitu Legislasi, anggaran, pengawasan dan juga diplomasi, ini perjalanan yang mengesankan. Mudah-mudahan niat baik diijabah, dan kerja kita menjadi ibadah," harapnya.
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2024