"Kalau kami optimistis bisa memenangkan semua pertandingan, kans masih 50-50 karena kami belum bertanding. Ini turnamen baru, semua pemain lokal, jadi masih perlu adanya penyesuaian," kata pemain lokal andalan Kesatria, Kevin Moses Eliazer Poetiray, dikutip dari laman resmi IBL.
Kevin meyakini Kesatria bisa mengulang sukses di IBL musim reguler 2024 yang sempat mencatatkan 16 kemenangan beruntun. "Tapi yang jelas, kami ingin membawa semangat dan api yang pernah kami perlihatkan di musim reguler," katanya.
Kesatria Bengawan Solo tergabung di Grup A pada babak penyisihan, bersama tim-tim kuat seperti Satria Muda Pertamina Jakarta, Pacific Caesar Surabaya, dan Satya Wacana Salatiga. Dengan komposisi grup yang cukup kompetitif, Kesatria masih memiliki peluang besar untuk melaju ke babak berikutnya.
Sebagai tim debutan di musim 2024, Kesatria telah mencuri perhatian dengan performa impresif mereka. Tak hanya meraih 16 kemenangan beruntun, tim ini juga berhasil lolos ke babak playoff di musim perdananya.
Kevin Moses menyadari bahwa pencapaian tersebut akan menambah beban ekspektasi, terutama karena tidak adanya pemain asing dalam skuad.
"Pasti ada pressure. Tapi tidak boleh sampai berpengaruh pada permainan. Kewajiban kita sebagai pemain adalah bisa bermain bagus di setiap pertandingan. Semoga kami bisa bawa bangga nama Solo," pungkasnya.
Kompetisi IBL All Indonesian 2024 akan diselenggarakan di Hall A Basket Senayan, kompleks olahraga Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 22 September sampai 6 Oktober 2024.
Baca juga: Pemain IBL turut meramaikan PON XXI Aceh-Sumut
Baca juga: Satya Wacana fokus pada laga pembuka IBL All Indonesian
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024