Turnamen yang bergulir di Hall Daihatsu Yonex-Sunrise Candra Wijaya International Badminton Centre (DYSCWIBC), Jelupang, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, 4-7 September ini diikuti oleh 18 klub, 15 Pengurus Provinsi (Pengprov), serta peserta dari Jepang dan Australia.
“Bersyukur turnamen ini berjalan lancar dan selesai dengan baik. Para peserta menunjukkan performa hasil kerja keras dan disiplin, serta menjunjung tinggi sportivitas. Kemenangan ini merupakan awal untuk mempertahankan dan meraih prestasi di masa depan," ujar Fadil dalam keterangan tertulis, Sabtu.
Baca juga: Ratusan atlet bersaing di kejuaraan bulu tangkis ganda Candra Wijaya
Fadil mengatakan di bawah kepengurusannya, PP PBSI akan mendukung penuh pengembangan bulu tangkis di Indonesia, termasuk membangun ekosistem olahraga tersebut.
"Ekosistem ini akan menciptakan hubungan yang saling menguntungkan antara sponsor, pelatih, atlet, dan penggiat olahraga, seperti Candra Wijaya. Tujuannya, tentu untuk mengembalikan kejayaan bulutangkis Indonesia di level nasional dan internasional," ujarnya.
Sementara itu, Candra Wijaya, Ketua Panitia Pelaksana Yonex-Sunrise Doubles Special Championships 2024, mengatakan turnamen ini merupakan edisi ke-12 dan menjadi ajang bagi para pemain muda untuk berlatih tanding sekaligus menemukan bibit-bibit unggul di nomor ganda sejak usia dini.
"Dukungan dari PP PBSI dan para pemangku kepentingan bulu tangkis sangat penting, agar semakin banyak pihak yang terinspirasi menggelar turnamen serupa untuk pengembangan prestasi. Ini semua demi menjaga regenerasi pemain ganda, sehingga bulu tangkis Indonesia kembali disegani di dunia," ujar peraih medali emas Olimpiade Sydney 2000 itu.
Baca juga: Turnamen khusus ganda asah mental pebulu tangkis Indonesia
Dalam kesempatan yang sama, pelatih spesialis ganda Herry Iman Pierngadi menerima penghargaan sebagai "Pembina Terbaik" dari Candra Wijaya International Badminton Center.
Penghargaan ini diberikan atas dedikasi Herry dalam melatih dan mengembangkan pemain ganda terbaik Indonesia yang juga diakui dunia internasional.
"Penghargaan ini menjadi motivasi bagi saya untuk terus berkontribusi dalam memajukan bulutangkis, khususnya di nomor ganda. Semoga dari turnamen ini akan lahir pemain ganda andalan di masa depan," ujar Herry.
Baca juga: Greysia Polii lanjutkan tur buku "Menembus Garis Batas" di Palembang
Baca juga: Menpora pastikan fasilitas baru bulu tangkis sesuai standar BWF
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024