Proyek ini terdiri dari satu terowongan bawah laut, dua jembatan, dan dua pulau buatan, menjadikannya salah satu proyek klaster lintas laut yang paling menantang di dunia.
Jalan raya lintas laut sepanjang 24 km tersebut dibuka untuk lalu lintas pada 30 Juni. Setelah beroperasi, waktu tempuh antara Shenzhen dan Zhongshan akan dipangkas dari semula dua jam menjadi sekitar 30 menit.
Pembangunan proyek tersebut dimulai pada Februari 2017. Jalur baru ini menandai proyek klaster lintas laut pertama di dunia yang dilengkapi dengan dua jembatan, dua pulau artifisial, dan sebuah terowongan bawah air.
Penerjemah: Xinhua
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024