Juru Bicara Iqbal-Dinda, Adhar Hakim mengatakan acara deklarasi Iqbal-Dinda merupakan langkah strategis dalam rangka konsolidasi antara 10 koalisi partai politik, relawan, pendukung, dan simpatisan.
"Kegiatan ini tidak hanya berkumpulnya semua arus pengusung Iqbal-Dinda tetapi juga ada pidato politik dari sejumlah tokoh baik dati parpol koalisi, termasuk Fahri Hammzah dan Fadli Zon," kata Adhar Hakim didampingi Ketua Panitia Lalu Kholid Karyadi dan Febri di Mataram, Kamis.
Ia menyatakan kegiatan deklarasi dan jalan sehat ini sebagai ungkapan kepada konstituen dan pendukung di seluruh NTB bahwa Iqbal-Dinda siap dalam menatap kontestasi pilkada secara cerdas, sehat dan siap bertarung dalam menghadapi pilkada.
"Perkiraan (deklarasi dan jalan sehat) akan dihadiri 20 ribuan orang, namun jumlah ini bisa saja bertambah dan panitia sudah siap mengantisipasi," ujarnya.
Adhar Hakim, menepis bahwa kegiatan deklarasi dan jalan sehat ini adalah sebuah unjuk kekuatan Iqbal-Dinda terhadap para pesaingnya di pilkada 2024.
"Tidak punya pretensi sebagai pamer kekuatan tapi kita ingin menawarkan politik yang riang gembira, partisipatif, dan inklusif," ucap Adhar Hakim.
Lebih dari itu dilihat dari sebuah dinamika bahwa deklarasi dan jalan sehat ini adalah sebuah harapan publik kepada kedua pasangan ini.
"Jadi kami ingin sebenarnya acaranya sederhana tapi karena permintaan dan partisipasi dari publik, sehingga angka 20 ribu ini sudah kami tekan sebetulnya," katanya.
Sementara Ketua Panitia Jalan Sehat dan Deklarasi Iqbal-Dinda, Lalu Kholid Karyadi mengatakan bahwa pasangan ini sudah sejak awal menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk tanggungjawab secara moril kepada publik.
"Kami sepakat bawa pilkada ini menawarkan visi misi dan gagasan yang secara terukur sesuai tupoksi dari seorang gubernur," katanya.
Ia menambahkan seluruh izin yang berkaitan dengan kegiatan sudah disampaikan kepada pihak-pihak terkait terutama kepolisian, termasuk dengan lingkungan di sekitar lokasi kegiatan.
"Untuk jalan sehat sebelum deklarasi rute-nya pendek hanya 2,5 kilometer, setelah itu ada orasi-orasi politik yang akan disampaikan oleh parpol pengusung dan tokoh nasional," katanya.
Diketahui mantan Duta Besar RI untuk Turki, Lalu Muhamad Iqbal maju menjadi bakal calon Gubernur NTB berpasangan dengan Bupati Bima dua periode 2016-2021 dan 2021-2024, Indah Dhamayanti Putri sebagai calon Wakil Gubernur NTB.
Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB Iqbal-Dinda ini tekah mendaftar di KPU NTB pada Kamis 29 Agustus 2024. Pasangan ini diusung oleh sembilan gabungan partai politik, yakni Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Bukan Bintang (PBB), Partai Hanura, Partai Gelora, Partai Garuda, dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dengan jumlah suara sah sebanyak 1.637.928 suara.
Baca juga: Mantan Dubes Turki tak mau jumawa hadapi Pilkada NTB 2024
Baca juga: KPU NTB gunakan video call pastikan dukungan parpol Iqbal-Dinda
Pewarta: Nur Imansyah
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2024