Tim Interpol yang dikerahkan di bandara terdiri para petugas dari Korea Selatan, Kanada, dan Slovenia, demikian laporan Xinhua.
Mereka membantu otoritas imigrasi Myanmar menyaring orang-orang yang mencurigakan sebagai bagian dari langkah-langkah anti-terorisme.
Selama kunjungan resmi pertamanya ke Myanmar pada Januari 2013, Ronald K Noble, kepala Interpol yang bermarkas di Lyon, berjanji meningkatkan kerja sama keamanan dengan para penegak hukum.
Kerja sama tersebut yakni dengan menghubungkan bandara dan penyeberangan perbatasan di Myanmar dengan sistem penyaringan paspor Interpol.
Biro Pusat Interpol Nasional (NCB) untuk Myanmar bertempat di Markas Besar Kepolisian di Nay Pyi Taw, berperang melawan perdagangan narkoba dan perdagangan manusia, pencucian uang dan terorisme.
KTT ASEAN ke-24, yang diselenggarakan oleh Myanmar, dijadwalkan 10-11 Mei di International Convention Center Nay Pyi Taw Myanmar.
(H-AK)
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2014