Jakarta (ANTARA News) - Alumni Universitas Gadjah Mada Bulak Sumur Yogyakarta dukung Jokowi sebagi Calon Presiden (Alunmi UGM Blusukan) mengharapkan, agar jika terpilih jadi presiden, Jokowi  mampu mewujudkan kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia sesuai cita-cita Proklamsi, UUD 1945 dan Pancasila.

Harapan tersebut mengemuka dalam acara Deklarasi Alumni UGM "Blusukan" dukung Jokowi di Jakarta, Rabu, yang dikoordinatori Haryadi dan dihadiri oleh politisi PDIP Pramono Anung dan Ketua MPR Sidarto Danusubroto.

Sebelum acara deklarasi tersebut, putri aktivisi Wiji Tukul, yaitu Fitri Nganti Wati membacakan pusi di hadapan pesreta acara tersebut. Dalam puisi itu disebutkan, bagaimana ayahnya hilang oleh kekuatan penguasa pada waktu itu.

Sementara dalam pembacaan deklarasi, Alumni UGM "Blusukan" itu menilai Indonesia membutuhkan pemimpin yang berkarakter, jujur, tegas, merakyat, visioner dan mampu mengeksekusi kebijakan dan program-program untuk kepentingan bangsa.

"Kami juga bangga, ada alumni UGM (Jokowi) yang muncul sebagai bakal calon presiden. Kami disini, berkumpul untuk menyatakan dukungan kepada Jokowi sebagai capres mendatang," kata Koordinator Alumni UGM "Blusukan", Haryadi.

Terkait dengan pemerintahan nantinya, katanya, diserahkan sepenuhnya kepada bakal calon presiden Jokowi. "Alumni UGM "Bulak Sumur (Blusukan)"  hanya bisa menjaga, mengawal dan mengkritisi jika ada hal yang tidak sesuai.

Politisi senior PDIP Sidarto Danusubroto dalam sambutannya mengatakan, bahwa Jokowi adalah capres yang jatuh dari "langit", sehingga diharapkan Jokowi bisa menjadi pemimpin yang bisa diteladani.

"Saat ini kita haus terhadap pemimpin yang bisa diteladani, Jokowi ini capres yang jatuh dari langit, kami yakin mampu menjalankan amanahnya," katanya.

Sementara itu, Pramono Anung menyatakan senada bahwa banyak masyarakat yang berpikir sehat akan memilih Jokowi sebagai presiden mendatang.

Tidak hanya itu Pramono juga menyebutkan untuk bersama-sama menjaga Jokowi dari "serangan" lawan-lawannya. "Serangan ini sudah luar biasa, Jokowi dipersepsikan macam-macam, tapi dia buktikan dengan kejujuran kerja. Dan babak akhir, rakyat akan memilih pemimpin yang bekerja," katanya.(*)

Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014