Kami mentargetkan 2.500 pengunjung per hariSleman (ANTARA) - Yayasan Pelestarian Anggrek Merapi menyelenggarakan Festival Anggrek Vanda Tricolor ke-7 di Pendopo dan Alun-alun Ambarukmo, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada 19-22 September 2024.
"Terselenggaranya kembali Festival Anggrek Vanda Tricolor bertujuan melestarikan dan mengembangkan potensi anggrek Merapi, salah satunya Vanda tricolor var suavis " kata Ketua Panitia Festival Anggrek Tricolor ke-7 Endah Sri Widiastuti di Sleman, Jumat.
Menurut dia, Festival Anggrek Vanda Tricolor ke-7 pelaksanaannya berbeda dengan festival sebelumnya yang dilaksanakan di kebun Titi Orchid Harjobinangun Pakem Sleman. Tahun ini hijrah ke nuansa perkotaan. Pemilihan lokasi yang baru adalah untuk memudahkan akses masyarakat menyaksikan Festival Anggrek Vanda Tricolor.
"Selain itu, juga untuk mendapatkan lokasi yang lebih strategis yang mampu memberikan daya tarik wisatawan berkunjung, dan Ambarukmo memiliki histori (sejarah) sebagai kebun raja," katanya.
Endah mengatakan tema Festival Anggrek Vanda Tricolor 7 adalah Pengembangan Anggrek Vanda Tricolor sebagai peluang bisnis dan pariwisata.
Baca juga: Temuan anggrek baru Merapi dukung pariwisata Yogyakarta
Baca juga: Putri Koster inginkan ada pameran khusus anggrek di Bali
Baca juga: Menteri Yembise hadiri pameran anggrek Papua
Ia menjelaskan, festival itu dimaksudkan untuk melestarikan keanekaragaman hayati, meningkatkan perekonomian lokal, mengembangkan keterampilan dan pengetahuan, memperkuat identitas budaya, mempromosikan wisata berkelanjutan, dan mendorong kolaborasi dalam konservasi.
"Kami mentargetkan 2.500 pengunjung per hari," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Pariwisata Sleman Eka Prihastana Putra mengatakan Dinas Pariwisata Sleman mendukung digelarnya Festival Anggrek Tricolor ke-7 ini.
Ia mengungkapkan, selama ini, ada banyak festival namun di Yogyakarta sangat jarang ada festival hortikultura terutama tanaman anggrek.
"Dengan Festival Anggrek Tricolor ini akan banyak yang terlibat selain sebagai konservasi, juga branding Merapi yang mampu mengangkat pariwisata Sleman," kata Eka.
Selain itu, menurut Eka, Festival Anggrek Tricolor menjadi festival terbesar di Yogyakarta terutama di bidang hortikultura.
"Melalui festival diharapkan dapat menarik kelompok masyarakat berwisata di Sleman, apalagi anggrek Tricolor yang unik dan langka dari lereng Merapi," katanya.
Baca juga: Festival Anggrek Vanda Tricolor lestarikan habitat anggrek Merapi
Baca juga: Kisah Musimin menyelamatkan anggrek Merapi
Baca juga: Yogyakarta miliki rintisan kampung pelestarian anggrek Merapi
Pewarta: Sutarmi
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2024