"Satu juta orang di Gaza sangat memerlukan tempat bernaung secepatnya sebelum musim dingin tiba," kata Balakrishnan Rajagopal di platform X.
"Lakukan sekarang!" desak pelapor khusus PBB itu.
Israel terus melancarkan gempuran ke Jalur Gaza sejak serangan lintas batas kelompok perlawanan Palestina, Hamas, pada Oktober tahun lalu, meskipun Dewan Keamanan PBB telah mengeluarkan resolusi yang menyerukan gencatan senjata segera.
Sudah hampir 41.500 orang, sebagian besar wanita dan anak-anak, tewas dan lebih dari 96.000 lainnya terluka, menurut otoritas kesehatan setempat.
Serangan Israel telah menyebabkan hampir seluruh penduduk wilayah tersebut terlantar di tengah blokade, yang berkelanjutan dan hingga mengakibatkan kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan yang sangat parah.
Israel kini menghadapi kasus genosida di Pengadilan Internasional atas tindakannya di Gaza.
Sumber: Anadolu
Baca juga: UNRWA: Gaza adalah lingkungan terburuk bagi pekerja kemanusiaan
Baca juga: Pakar PBB kutuk kematian dokter Gaza saat berada di tahanan Israel
Israel serang sekolah di Gaza, anak-anak dan perempuan jadi korban
Penerjemah: Primayanti
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2024