Jakarta (ANTARA News) - Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Alex SW Retraubun mengatakan bahwa Tiongkok berencana menjalin kerja sama dengan Indonesia melalui investasi di sektor industri perkapalan.

"Kunjungan Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Tiongkok dalam rangka menyusun rencana kerja sama di bidang industri perkapalan dan kawasan industri," kata Alex usai menerima kunjungan Wamendag Tiongkok Gao Yan, di Jakarta, Senin.

Menurut dia, alasan Tiongkok ingin berinvestasi di Tanah Air karena Indonesia merupakan tujuan investasi terbesar ketiga di kawasan ASEAN.

"Berdasarkan keterangan dari Wamendag Tiongkok tadi, nilai investasi Tiongkok di Indonesia hingga saat ini mencapai tiga miliar dolar AS," ujarnya.

Alex menyampaikan, pihak Tiongkok ingin terus menjajaki peluang investasi karena mereka menilai iklim investasi di Indonesia sudah sangat baik, salah satunya dengan adanya program Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI).

Wamenperin pun menilai penting investasi dalam sektor industri perkapalan karena hal itu sejalan dengan MP3EI, di mana Indonesia ingin membangun konektivitas sebagai negara kepulauan.

"Maka kami mendorong pihak Tiongkok untuk berinvestasi di industri perkapalan, salah satunya di Sulawesi karena di sana sudah mulai tumbuh industri-industri besar yang tentu memerlukan jasa perkapalan," katanya.

Ia menjelaskan, investasi Tiongkok dalam industri perkapalan itu akan mencakup pembangunan kapal laut, reparasi, dan pelayaran.

Namun, Wamenperin mengatakan pihak Tiongkok belum menyebutkan nilai investasinya karena masih harus melakukan penjajakan dan pengkajian lebih lanjut untuk menentukan nilai investasi yang sesuai.

Pewarta: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014