Surabaya (ANTARA) - Sejumlah pejabat dan tokoh penting mengirimkan karangan bunga duka cita ke rumah Sekjen Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Sarmuji di Jalan Wonoayu 185, Kelurahan Medokan Ayu, Kecamatan Rungkut, Surabaya, Senin, sebagai ungkapan duka cita meninggalnya anak pertamanya M Sutojoyo Sulthana Nashir.
Sulthana meninggal dunia di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Minggu (29/9) setelah sebelumnya menjalani pengobatan di Singapura kemudian jenazahnya diterbangkan ke Surabaya dan tiba di rumah duka dengan mobil ambulans RSUD Dr Soetomo Senin (30/9) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB.
Puluhan karangan bunga tersebut berjejer memanjang menuju rumah duka Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur dan anggota DPR RI tersebut.
Diantara karangan bunga Nampak ucapan duka dari Presiden RI, Joko Widodo dan keluarga, Ketua Umum DPP Partai Gerindra dan Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar dan sejumlah kolega dari DPR RI serta BUMN.
Jenasah almarhum Sulthana dimakamkan sekitar pukul 09.00 WIB. Nampak di tempat pemakaman usai jenazah dimakamkan Calon Gubernur Jawa Timur yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM), Khofifah Indar Parawansa, Ketua DPW PKS Jawa Timur, Irwan Setiawan dan sejumlah tokoh.
Pada kesempatan tersebut Khofifah nampak melantunkan doa bersama yang diikuti para peziarah yang hadir dan melakukan tabur bunga di makam.
Di tempat duka sejumlah pejabat, politikus dan sejumlah tokoh berdatangan diantaranya Cawagub Jatim, Emil Dardak dan istri, Anggota DPRD Jatim Adam Rusydi dan Achmad Anis, Calon Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Sekjen Majelis Nasional KAHMI, Syamsul Qomar, Koordinator Presidium Majelis Wilayah KAHMI Jatim, Haruna Soemitro, Waketum Partai Golkar, Wihaji, mantan anggota DPRD Jawa Timur, Budiarto Tasmo dan Heri Sugiono serta sejumlah pengurus Ikatan Alumni Unej (Ikauje).
Sebelumnya saat jenazah disemayamkan di rumah Sarmuji di Jakarta nampak Menteri BUMN, Erick Thohir dan Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia datang ke rumah duka.
Baca juga: Sarmuji sarankan beasiswa anak yang orang tuanya meninggal COVID-19
Baca juga: Ketua Golkar Jatim sebut Keris bagian dari sejarah kepahlawanan
Baca juga: Legislator: Bencana alam terjadi karena lingkungan kritis
Pewarta: Agus Setiawan
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024