Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan wilayah Sulawesi Utara (Sulut) berpotensi hujan lebat yang dapat disertai angin kencang.
"BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem hingga 4 Oktober 2024," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado Ben A Molle, di Manado, Rabu.
Baca juga: BMKG: Waspada gelombang tinggi hingga 4 meter di Bali pada 3-5 Oktober
Pada 2 Oktober 2024, cuaca ekstrem diperkirakan terjadi di Kota Manado, Kota Bitung, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, dan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
Baca juga: BMKG: Waspada gelombang tinggi hingga 4 meter di Bali pada 3-5 Oktober
Pada 2 Oktober 2024, cuaca ekstrem diperkirakan terjadi di Kota Manado, Kota Bitung, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, dan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
Selanjutnya, pada 3 Oktober 2024, cuaca ekstrem berpeluang terjadi di Kota Bitung, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow, dan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
Baca juga: BMKG: Waspada air pasang laut 2,7-2,8 meter di Kaltim pada 5-7 Oktober
Baca juga: BMKG: Waspada air pasang laut 2,7-2,8 meter di Kaltim pada 5-7 Oktober
Kemudian pada 14 Oktober 2024, cuaca ekstrem berpotensi terjadi di Kota Manado, Kota Bitung, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, dan Kabupaten Bolaang Mongondow.
"Kami berharap warga mewaspadai hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang," ujar Ben.
Baca juga: BMKG sebut risiko hujan di sejumlah kota besar
"Kami berharap warga mewaspadai hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang," ujar Ben.
Baca juga: BMKG sebut risiko hujan di sejumlah kota besar
Dia juga berharap warga yang tinggal di daerah rawan bencana agar mengantisipasi banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang.
Pewarta: Karel Alexander Polakitan
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024