Jakarta (ANTARA) - Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengaku belum mendengar kabar Partai Amanat Nasional (PAN) yang mengharapkan mendapat banyak jatah kursi menteri pada kabinet pemerintahan mendatang.

"Siapa yang ngomong itu? Saya belum dengar ya," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat.

Baca juga: Gerindra: Kabinet Prabowo akan diketahui pada H-5 pelantikan

Hal itu disampaikannya merespons pernyataan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PAN Eko Hendro Purnomo yang menyebut partainya berharap mendapat jatah kursi menteri sebanyak-banyaknya pada kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.

"Saya belum dengar komennya ini kan baru dengar dari media, nanti saya tanya langsung saja Mas Eko benar enggak begitu," ucapnya.

Dia juga mengaku belum mengetahui kabar terkait tiga kader PDI Perjuangan yang diisukan akan mendapat jatah kursi menteri pada pemerintahan Prabowo-Gibran.

Dia mengaku pihaknya belum pernah melakukan pertemuan dengan elite PDIP guna membicarakan hal tersebut.

"Ya, kalau sampai dengan hari ini justru saya juga masih menunggu atau kemudian mencari info-info apakah itu benar atau enggak karena ini memang dari kemarin agak ramai media yang tanya," katanya.

Baca juga: Jubir ungkap 3 kriteria calon menteri di kabinet Prabowo-Gibran

Dia menyebut akan bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Presiden terpilih Prabowo Subianto pada Jumat sore untuk mengkonfirmasi perihal kabar tersebut.

"Nah, saya belum sempat ketemu Pak Prabowo mungkin nanti sore saya ketemu saya akan tanyakan," kata dia

Sebelumnya, Kamis (3/10), Sekjen PAN Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio menyebut partainya ingin mendapat jatah kursi menteri sebanyak-banyaknya pada pemerintahan Prabowo-Gibran sebab PAN sudah memberikan dukungan kepada Prabowo selama 15 tahun.

“Ya, kalau kami sih maunya sih sebanyak-banyaknya lah, kan karena kami sudah 15 tahun dengan beliau, dan kami sudah banyak menemani Bapak Prabowo dari tiga periode sebelumnya,” kata Eko di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.

Baca juga: Presiden respons 44 kementerian bentukan Prabowo: Itu hak prerogatif

Dia lantas berkata, “Kalau ditanya maunya, ya tentunya PAN berharap mendapatkan yang signifikan dengan hasil jerih payah yang kita lakukan terhadap Bapak Prabowo."

Dia menyebut bahwa Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas sudah bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk membahas jatah menteri.

Dia pun tak menepis kabar yang menyebut Zulhas akan kembali ditunjuk menjadi Menteri Perdagangan (Mendag) pada pemerintahan Prabowo-Gibran.

“Ya artinya kan pastinya akan diprioritaskan. Kalaupun dapat, ya itu adalah kita akan wakafkan untuk orang-orang yang berkompeten di bidangnya. Lalu yang kedua profesional di bidangnya,” kata dia.

Baca juga: Gerindra sebut susunan kabinet Prabowo difinalisasi sebelum pelantikan
Baca juga: Puan: Pertemuan Prabowo-Mega tak tutup kemungkinan gabung pemerintahan

Baca juga: Haedar Nashir yakin kabinet Prabowo representasikan berbagai golongan

Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024