Sebanyak 20 langkah terbaru ini melibatkan penguatan survei permintaan dan jaminan dasar, pengoptimalan fasilitas layanan, perluasan layanan inklusif, peningkatan pasokan layanan medis, serta penyediaan layanan-layanan terkait yang lebih profesional, terstandarkan, dan lebih pintar.
Wakil Kepala Biro Urusan Sipil Beijing, Guo Hanqiao mengatakan langkah-langkah tersebut terutama ditujukan bagi warga lansia di kota tersebut yang berusia 80 tahun ke atas, termasuk yang mengalami gangguan fisik atau kognitif.
Guo mengungkapkan bahwa data statistik menunjukkan bahwa saat ini terdapat 698.000 warga berusia 80 tahun ke atas di Beijing, dengan 163.600 di antaranya telah kehilangan kemampuan untuk mengurus diri sendiri.
Pewarta: Xinhua
Editor: Imam Budilaksono
Copyright © ANTARA 2024