Poso, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Heningsih Tampai mengatakan parade perahu hias yang merupakan rangkaian Festival Danau Poso 2024 mencerminkan kreativitas dan semangat gotong royong masyarakat sekitar Danau Poso.
"Melalui parade ini, kita dapat menunjukkan kepada dunia luar betapa kayanya budaya lokal kita, sekaligus mempromosikan Danau Poso sebagai destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi," kata Heningsih Tampai di Kabupaten Poso, Minggu.

Baca juga: Festival Danau Poso kembali masuk dalam Karisma Event Nusantara 2024

Ia mengatakan kegiatan ini bukan sekadar pertunjukan, tetapi juga merupakan wujud kecintaan terhadap budaya daerah yang berpadu dengan keindahan alam Danau Poso yang merupakan danau terbesar ketiga di Indonesia.

Parade perahu hias, yang juga sekaligus menjadi ajang lomba perahu hias diikuti oleh puluhan warga sekitar Danau Poso. Parade ini bertujuan untuk memeriahkan Festival Danau Poso dan mempromosikan budaya dan pariwisata di daerah ini.

"Lomba perahu hias menjadi salah satu rangkaian acara yang memperkaya Festival Danau Poso tahun ini," ujarnya.

Baca juga: Kemenparekraf: FDP topang pencapaian target kunjungan wisatawan

Oleh karena itu, ia mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung dan menyukseskan Festival Danau Poso 2024 yang berlangsung pada 11-13 Oktober 2024.

Ia juga mengharapkan kegiatan ini dapat semakin mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan masyarakat Kabupaten Poso.

Sebelumnya, Pejabat Sementara (Pjs) Gubernur Sulteng Novalina mengatakan Festival Danau Poso 2024 menjadi momentum bagi seluruh masyarakat untuk bahu membahu menggelorakan semangat cinta atas produk dan pariwisata di Indonesia, khususnya Sulawesi Tengah.

Baca juga: Festival Danau Poso promosikan potensi wisata

“Festival Danau Poso bukan hanya hiburan semata, tetapi juga menjadi momentum bagi kita semua untuk mempromosikan betapa indahnya kekayaan alam di Sulawesi Tengah,” ujarnya.

Pewarta: Nur Amalia Amir
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.