Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Papua melalui Dinas Pariwisata melatih 30 barista pemula dan komunitas ekonomi kreatif untuk menjadi seorang barista yang profesional.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Kota Jayapura Erid Rumansara mengatakan pelatihan barista bertujuan untuk mendorong para pegiat kopi dapat memahami jenis dan menekuni bisnis kopi.
"Jadi diharapkan setelah mendapatkan materi oleh narasumber dari BNSP mereka dapat lebih siap untuk memulai usaha," katanya.
Baca juga: Kemenkop UKM: Pelatihan barista ungkit daya saing usaha minuman kopi
Dia menambahkan dengan mengikuti program ini para peserta (barista) akan lebih kreatif dan memiliki keberanian untuk berusaha karena pelatihan dirancang untuk mereka mampu menguasai keterampilan tersebut.
"Selain itu dapat membangkitkan semangat kewirausahaan di kalangan pemuda dan menjadikan mereka sebagai motor penggerak perekonomian khususnya pada sektor ekonomi kreatif," ujarnya.
Kepala Bidang Ekonomi Kreatif pada Dinas Pariwisata Kota Jayapura Richard Nahumarury di Jayapura, Rabu, mengatakan dalam pelatihan tersebut 30 peserta akan mendapatkan materi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Baca juga: Keterampilan barista untuk menekan peredaran narkoba
"Selama pelatihan peserta akan mendapatkan materi tentang pengenalan peralatan, perlengkapan dan bahan dalam usaha coffee shop serta standardisasi pelayanan coffee," katanya.
Nahumarury berharap melalui pelatihan tersebut para barista dapat meningkatkan kemampuan dalam meracik kopi.
Dia menambahkan seluruh peserta pelatihan barista merupakan Orang Asli Papua (OAP) yang mengikuti kegiatan tersebut pada-17 Oktober 2024.
Baca juga: Puluhan disabilitas di Karawang ikuti pelatihan menjadi barista
Baca juga: Warga Neglasari Kota Tangerang diberikan pelatihan barista
Pewarta: Ardiles Leloltery
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024