Jakarta (ANTARA) - Ketua Fraksi PDI Perjuangan MPR RI Ahmad Basarah membeberkan masukan yang disampaikan Presiden Ke-5 RI sekaligus Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri kepada Prabowo Subianto yang dilantik menjadi Presiden Ke-8 RI.

Pesan tersebut, kata dia, disampaikan dirinya kepada Ketua MPR RI Ahmad Muzani yang juga Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani untuk diteruskan kepada Prabowo Subianto.

"Agar (Prabowo) fokus pada prosesi pelantikan beliau pada hari ini, dan Bu Mega juga memberikan saran dan masukan agar Pak Prabowo mulai juga fokus untuk memikirkan tugas dan tanggung jawabnya sebagai presiden, kepala negara dan kepala pemerintahan yang memang tugas-tugas yang beliau emban, cukup kompleks dan berat," kata Basarah di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu.

Dia juga menyebut Megawati memberikan masukan kepada Prabowo terkait masalah dan konflik luar negeri.

"Konflik Rusia, masalah Israel dengan negara-negara di Jazirah Arab, konflik laut Cina Selatan, perang dagang Tiongkok dengan Amerika, pemanasan global, dan lain-lain," ujarnya.

Dia lantas berkata, "Dengan kata lain, situasi luar negeri dan dalam negeri Indonesia yang sedang tidak baik-baik saja ini memerlukan kepemimpinan Prabowo yang berwibawa dan efektif."

Basarah menuturkan bahwa Megawati menyampaikan hubungannya dengan Prabowo merupakan sahabat baik sehingga relasi tersebut akan menjadi jembatan silaturahmi yang baik dan efektif bagi keduanya.

"Saya ulangi, hubungan baik Pak Prabowo dengan Ibu Megawati, diyakini Ibu Mega akan menjadi jembatan silaturahim dan hubungan baik efektif antara Prabowo sebagai Presiden Republik Indonesia dan Ibu Mega. Baik sebagai sahabat, tokoh bangsa, dan ketua umum PDI Perjuangan," tuturnya.

Untuk itu, dia menyebut Megawati mengagendakan pertemuan dengan Prabowo setelah pelantikan presiden dihelat.

"Insya Allah setelah pelantikan presiden pada hari ini, Bu Mega sudah mengagendakan silaturahim dan pertemuan antara beliau dengan Presiden Prabowo Subianto sebagai pertemuan dua tokoh bangsa yang saling bersahabat," katanya.

Di awal, Basarah mengatakan pula bahwa Megawati menitipkan ucapan selamat ulang tahun sekaligus hadiah yang pemberiannya kepada Prabowo yang berulang tahun pada Kamis (17/10).

"Dan (Megawati) mengatakan, 'Saya sudah mengirimkan bunga ucapan ulang tahun. Bunga yang terindah untuk hari ulang tahun Pak Prabowo'," ucapnya.

Selain itu, dia menyampaikan Megawati berhalangan hadir dalam acara Pelantikan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Hasil Pemilu 2024 karena kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan.

Namun, dia menegaskan ketidakhadiran Megawati dalam acara pelantikan hari ini bukan artinya menolak Prabowo dilantik sebagai Presiden Ke-8 RI.

"Yang kedua Ibu Mega meminta kepada saya untuk menyampaikan permohonan maaf kepada Prabowo karena pada hari ini Ibu Mega dengan sangat terpaksa tidak dapat menghadiri pelantikan beliau sebagai Presiden RI karena memang kondisi kesehatan," kata dia.

Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mengucapkan sumpah jabatan sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI masa bakti 2024—2029 dalam Sidang Paripurna MPR RI di Gedung Nusantara, kompleks parlemen, Jakarta, Minggu.

Sebanyak 732 anggota MPR RI menyaksikan prosesi pengucapan sumpah jabatan tersebut. Sidang Paripurna MPR RI tersebut juga dihadiri para tokoh nasional, pimpinan partai politik, dan perwakilan negara sahabat.

Baca juga: Prabowo bersumpah untuk berbakti kepada negara sesuai amanat UUD 1945
Baca juga: MPR ucapkan terima kasih dan apresiasi kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf Amin
Baca juga: PDIP sebut Megawati agendakan pertemuan dengan Prabowo
Baca juga: PDIP: Megawati berhalangan hadiri pelantikan presiden

Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024