Jakarta (ANTARA) - ZAnggota DPR RI Kurniasih Mufidayati menyatakan siap mendukung gagasan Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka membantu Palestina meraih kemerdekaan.
"Kami mendukung gagasan Presiden Prabowo dalam hal kemerdekaan Palestina," kata Kurniasih dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin.
Hal tersebut dia sampaikan untuk menanggapi pidato perdana Prabowo sebagai Presiden dalam acara pelantikan yang digelar di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, Ahad (20/10).
Baca juga: Korban tewas bertambah setelah Israel serang fasilitas UNRWA di Gaza
Baca juga: Sedikitnya 87 tewas dalam serangan udara Israel di Beit Lahia, Gaza
"Kita harus solider, harus membela rakyat di negara yang tertindas di seluruh dunia. Untuk itu, kita mendukung kemerdekaan rakyat Palestina" kata dia.
Ia juga menegaskan bahwa pemerintah Indonesia siap mengirim bantuan kemanusiaan lebih banyak ke sejumlah wilayah di Gaza, Palestina.
"Kami siap mengirim bantuan kemanusiaan yang lebih banyak ke Palestina. Kami siap melakukan evakuasi korban luka, termasuk anak-anak, yang trauma, yang menjadi korban perang," kata Presiden Prabowo.
Lebih lanjut, Kurniasih menilai dukungan yang jelas dari Prabowo itu mewakili sekaligus mengukuhkan sikap bangsa Indonesia terhadap nasib bangsa Palestina.
"Dukungan jelas untuk kemerdekaan Palestina dari Presiden Prabowo mewakili dan mengukuhkan sikap bangsa kita terhadap nasib bangsa Palestina. Butuh kemauan politik yang besar untuk menjadikan Indonesia sebagai salah satu pemain utama bangsa yang mendorong terciptanya negara Palestina merdeka," kata dia.
Selain persoalan Palestina, Kurniasih juga mengapresiasi pidato Presiden Prabowo yang menyinggung mengenai keberanian untuk melihat kekurangan dan kelemahan bangsa Indonesia. Prabowo juga mengajak seluruh elemen untuk bersatu dan bekerja sama dalam membangun bangsa ini.
Baca juga: Militer Israel sebut komandannya tewas dalam operasi di Jabalia, Gaza
Baca juga: PBB tegaskan rumah sakit dan warga sipil harus selalu dilindungi
Pewarta: Tri Meilani Ameliya
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2024